Liputan6.com, Jakarta - Sony boleh berbangga, karena penjualan konsol generasi terbarunya, PS4 (PlayStation 4) sudah menembus angka jual 22,3 unit di seluruh dunia.
Angka tersebut tertulis di laporan tahunan finansial Sony pada akhir Maret lalu. Ini artinya, bila dirata-ratakan dalam sehari PS4 mampu terjual sekitar 44 ribu unit, atau setiap dua detiknya konsol game ini terjual satu unit.
Advertisement
Hal ini langsung mengundang berbagai respon dari banyak pihak. Termasuk mantan CEO Electronic Arts yang sekarang menduduki posisi pimpinan Unity Technologies, John Riccitiello. Ia mengungkap bahwa Sony akhirnya berhasil dan memang pantas mendapatkan predikat `pemenang` dalam persaingan konsol current gen dengan Xbox One dari Microsoft.
"Ini merupakan persaingan konseptual antara Sony dan Microsoft. Xbox One dan PS4 sebenarnya memiliki konsep desain yang sama, namun Microsoft lebih berfokus ke ranah entertainment daripada gaming." ungkap Riccitiello seperti yang dikutip dari laman Gamespot, Jumat (9/5/2015).
Riccitiello menambahkan bahwa Sony memang lebih memprioritaskan pendekatan ke dunia game. Sementara Microsoft lebih berfokus ingin `mengembangkan` konsolnya ke pasar lain seperti mengintegrasikan Xbox One TV. Hal tersebut, lanjutnya, merupakan keputusan Microsoft yang tidak terfokus sehingga menyebabkan penurunan untuk konsol Xbox One.
"Sony sejatinya memang ingin mengembangkan PS4 lebih luas ke ranah entertainment, namun hal tersebut rupanya bukan fokus utama Sony." tambah Riccitiello.
Pihak Sony mengungkap bahwa penjualan PS4 diperkirakan akan tetap stabil dan semakin tinggi dalam waktu 12 bulan ke depan, dengan proyeksi penjualan yang laku terjual sebanyak 16 juta unit.
Dengan prestasi yang diraih PS4 ini pun tentunya membuat peningkatan pendapatan divisi Games dan Network meningkat sebesar 33 persen.
(jek/dhi)
