Liputan6.com, Jakarta - Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) merilis hasil survei bahwa mayoritas publik menilai Presiden Joko Widodo atau Jokowi perlu melakukan reshuffle atau pergantian menteri di kabinetnya.
"56% Masyarakat menilai perlu dilakukan reshuffle kabinet, 37% masyarakat menyatakan tidak perlu reshuffle, dan 7% menyatakan tidak tahu atau tidak jawab," kata peneliti Kedai Kopi, Hendri Satrio, di Jakarta, Minggu (10/5/2015).
Hendri menjelaskan, dari kementerian yang ada, publik hanya merasa puas terhadap kinerja kementerian di bidang kemaritiman dengan tingkat kepuasan 50%. Sementara, tingkat kepuasan yang rendah berasal dari kementerian bidang perekonomian yaitu sebesar 63,1%.
"Kalau dari kementerian yang paling baik menurut masyarakat itu dari bidang kemaritiman, bisa jadi karena menteri Susi Pudjiastuti," imbuh dia.
Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina itu menuturkan pula, dari hasil survei, masyarakat merasa waktu yang tepat bagi Presiden melakukan reshuffle kabinet itu setelah 1 tahun pemerintahan.
"38,4% itu ingin reshuffle setelah 1 tahun masa pemerintahan. Lalu 22,2% itu baiknya reshuffle setelah 6 bulan masa pemerintahan," tutur Hendri.
Sementara itu, masyarakat juga berharap agar sosok yang mengisi jabatan menteri yang diganti berasal dari kalangan profesional dan non-partai.
"Alokasi profesional non-partai harus ditambah 48 persen, tidak ditambah profesional itu 40 persen, dan tidak tahu 12 persen," tandas Hendri.
Survei dilakukan terhadap 450 responden dengan margin of error 4,62 persen. Pemilihan sample dilakukan dengan probability sampling menggunakan metode multistage random sampling dengan memerhatikan proporsi antara jumlah sample dengan jumlah pemilih di 45 kelurahan di Jabodetabek.
Proses pengumpulan data dilaksanakan dalam periode 24-30 April 2015, melalui wawancara tatap muka. (Ado/Yus)
Survei: 56% Responden Menilai Jokowi Perlu Lakukan Reshuffle
Dari kementerian yang ada, publik hanya merasa puas terhadap kinerja kementerian di bidang kemaritiman dengan tingkat kepuasan 50%.
diperbarui 10 Mei 2015, 13:19 WIBKabinet Kerja Jokowi (Liputan6.com/Sangaji)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bursa Asia Dibuka Cerah Mengikuti Wall Street
Tips Mencari Tiket Pesawat Murah untuk Liburan Hemat
Wakil Rais Aam PBNU Tak Percaya Wacana MLB NU Direstui Kiai Sepuh
Apa Fungsi Air bagi Manusia: Pentingnya Air untuk Kehidupan
Tips Mengurangi Rasa Asin Pada Ikan Asin dengan Cara Simpel
Leadership Tips: Panduan Lengkap Menjadi Pemimpin Efektif
Benarkah Transkasi Pakai QRIS Tak Kena PPN 12%? Ini Kata Kemenkeu
WhatsApp Akan Setop Dukungan di iPhone Lama, Cek Daftar Model Terkena Dampaknya!
6 Potret Gritte Agatha Melahirkan Anak Pertama, Bertepatan di Hari Ibu
Cerita Romantis Gus Miek dan Nyai Lilik, Dua Kata Pelipur Rindu dan Amarah
Top 3 News: NasDem Kritik Sikap PDIP soal PPN 12%, Dianggap Khianati Kesepakatan
Cara Menyimpan Kacang Tanah Agar Awet Berbulan-Bulan