Seorang anak dicukur kepalanya oleh seorang Biksu saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Upacara ini diadakan bertepatan dengan hari ulang tahun Buddha. (REUTERS/Thomas Peter)
Seorang biksu Budha mencukur kepala seorang biksu pemula saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Sepuluh orang anak diberikan kesempatan untuk mengalami kehidupan sebagai biksu selama dua minggu. (REUTERS/Thomas Peter)
Seorang anak terlihat menangis usai rambutnya dicukur saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Upacara ini diadakan bertepatan dengan hari ulang tahun Buddha. (REUTERS/Thomas Peter)
Seorang biksu pemula memegang buku saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Sepuluh orang anak diberikan kesempatan untuk mengalami kehidupan sebagai biksu selama dua minggu. (REUTERS/Thomas Peter)
Sejumlah anak mengikuti upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Sepuluh orang anak diberikan kesempatan untuk mengalami kehidupan sebagai biksu selama dua minggu. (REUTERS/Thomas Peter)
Seorang biksu Budha tampak menghibur seorang biksu pemula saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Sepuluh orang anak diberikan kesempatan untuk mengalami kehidupan sebagai biksu selama dua minggu. (REUTERS/Thomas Peter)
Seorang anak kecil berpakaian biksu saat upacara pemberkatan Biksu di kuil Jogye, Seoul, Senin (11/5/2015). Sepuluh anak diberikan kesempatan mencicipi kehidupan biksu di kuil selama dua minggu. (REUTERS/Thomas Peter)