Di Allianz Arena Bayern Fokus Bertahan, Bukan Menyerang

Kilas balik ke babak perempat final, Bayern sebenarnya punya pengalaman melakukan comeback.

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 12 Mei 2015, 08:27 WIB
Raut muka kecewa Pep Guardiola pasca dikalahkan 3-0 oleh Barcelona di Stadion Camp Nou - (JOSEP LAGO / AFP)

Liputan6.com, Munich - Bayern Muncih mengusung misi berat ketika tandang ke Nou Camp, kandang Barcelona, Rabu dinihari WIB nanti. Bayern harus menang minimal 4-0 guna memastikan satu tempat di final Liga Champions.

Kekalahan 0-3 di leg 1 membuat FC Hollywood berada dalam tekanan berat. Kilas balik ke babak perempat final, Bayern sebenarnya punya pengalaman melakukan comeback.

Itu terlihat ketika menghadapi FC Porto. Sempat tertinggal 1-3 di pertemuan pertama, Bayern tancap gas di Allianz Arena dan memetik kemenangan 6-1. Mereka pun menggenggam tiket ke semifinal.

Meski memiliki pengalaman, pelatih Bayern, Josep Guardiola menegaskan jangan samakan FC Porto dengan Barcelona. Sang pelatih hanya memberikan garansi, Bayern bakal bermain dengan cara sama.

"Betul, pemain pernah comeback ketika menghadapi Porto. Meski ini bukan laga yang sama, tapi kami terus mencoba," kata Guardiola sebagaimana dilansir Sport Review,

Mantan pelatih Barcelona itu pun sadar, barisan pertahanan menjadi konsentrasi tim saat ini. Meski butuh banyak gol, Pep mengirim sinyal tim bakal bermain bertahan.

"Kami butuh banyak gol guna mencapai final. Bagaimana caranya? Tentu saja kami harus menciptakan peluang duluan dan bermain bagus," ujarnya.

Pelatih 44 tahun itu pun menepis prediksi banyak pengamat yang menyebut Bayern bakal memperagakan permainan menyerang. Tapi Guardiola bur-buru membantahntanya. "Hal pertama bertahan. Itu konsentrasi kami," sambungnya.

Jauh sebelum semifinal, Guardiola memang dibuat pusing dengan cedera pemain yang menghantam tim. Beberapa waktu lalu eks-pemain Brescia itu sempat menyampaikan rasa pesimistis. Dan terbukti, masalah ini benar-benar menjadi pukulan bagi timnya. Itu terlihat di leg pertama kontra Barcelona di mana mereka menderita kekalahan 0-3.

"Itu menjadi situasi yang terjadi sekarang, bila kami tersingkir, kami tidak akan menyalahkan mereka," sambung Guardiola.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya