Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan, wartawan asing bebas masuk ke Papua seperti halnya ke daerah lain di Indonesia. Pengumuman ini disampaikan usai panen raya di Wapeko, Distrik Kurik, Merauke, Papua, Minggu 10 Mei 2015.
Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya berharap, Presiden Jokowi mengkaji lebih mendalam kebijakan pers asing melakukan peliputan di Papua. Politisi Partai Golkar itu menilai, langkah Jokowi sebagai upaya pemerintah membangun Papua dengan paradigma baru.
"Sebagaimana yang kita ketahui isu Papua sering diinternasionalisasi. Saya berharap Presiden telah melakukan kajian mendalam sebelum memberikan kebebasan tersebut," kata Tantowi saat dihubungi di Jakarta, Selasa 12 Mei 2015.
Selama ini, menurut Tantowi, pemerintah menutup akses masuk bagi pers asing ke Papua dengan alasan strategis. Sebab banyak pers asing yang masuk ke Papua bukan sekedar menjalankan misi jurnalisme, tetapi juga sebagai bagian dari memata-matai dan provokasi.
Namun dengan bebasnya pers asing meliput di Papua, Tantowi memahami kebijakan tersebut sebagai upaya membangun Papua. "Penjelasan Presiden dapat kita maknai seperti itu," tandas Tantowi. (Rmn)
Jokowi Diharapkan Sudah Kaji Kebebasan Pers Asing di Papua
Tantowi menilai, selama ini pemerintah menutup akses masuk bagi pers asing ke Papua dengan alasan strategis.
diperbarui 13 Mei 2015, 03:46 WIBTantowi Yahya (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Liga Europa: Manchester United Kerja Keras Kalahkan Bodo/Glimt, Tottenham Ditahan Imbang Roma
Gus Baha Ungkap Cara agar Senang dan Nyaman Beribadah, Hidup Akan Tenang
Prabowo: Pertama Kali, Alokasi Pendidikan APBN 2025 Tertinggi dalam Sejarah Indonesia
Wanita Melahirkan di Mobil Saat Perjalanan ke Rumah Sakit, Tempat Kelahirannya di Akte Jadi Sorotan
7 Arti Mimpi Adik Meninggal dan Cara Menyikapinya Menurut Berbagai Tafsir
Mengenal Beseprah, Tradisi Sarapan Bersama ala Masyarakat Kutai
Pramono-Rano Deklarasi Menang Satu Putaran, Timses RIDO: Tunggu Hasil Resmi KPU
Rumah Ketua DPRD Dompu Dilempar OTK saat Konvoi Kemenangan Pilkada
Tatkala Abah Guru Sekumpul Menolak Hadiah dari Santri walau Hanya Setandan Pisang, Ada Apa?
Wotawati, Transformasi Kampung Tersembunyi di Gunungkidul Jadi Destinasi Wisata Sejarah
Pasangan Pengantin Menikah di Timezone, Sering Jadi Tempat Kencan Selama Pacaran
Permasalahan Hidup Datang Silih Berganti, Solusinya Ada di Orangtua Kata Buya Yahya