Liputan6.com, Jakarta Gula merupakan kandungan makanan yang paling berbahaya bagi diabetesi atau penderita diabetes. Dengan menggunakan inovasi gula binaan Institut Pertanian Bogor (IPB), Baking Research and Development (BREaD) Unit bisa menyuguhkan roti dan kue yang baik dikonsumsi para diabetesi.
"Roti dan kue kami bisa dikonsumsi oleh para penderita diabetes, jika kami menggunakan inovasi gula tersebut. Gula tersebut rendah kalori," kata Dr. Tjahja Muhandri, STP, MT, selaku Direktur BREaD Unit sekaligus Dosen Ilmu Teknologi Pangan.
Advertisement
Seperti yang diketahui, diabetesi memang tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi gula dalam jumlah besar karena apabila gula dalam tubuh sudah berlebihan maka darah akan menjadi sangat kental dan pembuluh darah tidak bisa mengalirkan darah dengan lancar ke seluruh tubuh.
Menyajikan roti dan kue dengan substitusi gula yang rendah kalori, membuat BREaD Unit menjadi pilihan yang tepat bagi diabetesi yang menyukai roti dan kue. Namun, perlu diingat untuk melakukan pemesanan roti atau kue satu hari sebelumnya.
"Untuk keseharian, kami menyediakan roti dan kue dengan campurkan tepung terigu dan tepung jagung sekitar 50:50 atau 80:20, lengkap dengan garam dan gula. Jadi kalau mau khusus, harus dipesan dahulu sebelumnya," tambah Denny Sulistyowati Agustin S.TP, selaku Manager Produksi Bread Unit, saat ditemui di kedai BREaD Unit, IPB, pada Selasa (12/5/2015).
Selain bisa menyediakan roti dan kue yang baik untuk diabetesi, BReAD Unit sebenarnya menyediakan roti dan kue yang terbuat dari subtitusi tepung terigu dengan tepung jagung sebagai bentuk diversifikasi pangan yang sedang dikampanyekan IPB. Keunggulan lain roti dan kue BREaD yaitu tanpa menggunakan bahan pengawet dan pewarna.
BREaD Unit buka setiap hari Senin - Jumat dari pukul 08.00 - 18.00 WIB di kampus IPB Dramaga, Bogor. BREaD Unit menawarkan beberapa menu seperti roti tawar mini; roti kepang rasa abon dan coklat seharga Rp 3.500; roti cheese roll, brownies, dan sifon seharga Rp 2.500; ensaimada, muffin, dan donat jagung seharga Rp 2.000; dan berbagai varian rasa roti unyil seharga Rp 1.000.