Liputan6.com - Saat berada di Barat Daya Maroko, mungkin Anda akan tercengang melihat domba-domba yang tidak memakan rerumputan, tetapi justru memanjat ke atas pohon. Puluhan domba memanjat dan bermalas-malasan di atas pohon sambil mengunyah layaknya burung gagak.
Advertisement
Domba tersebut memang sudah terampil mendaki untuk mencari makanan karena pada bulan-bulan tertentu, daerah mereka akan dilanda kekeringan yang luar biasa. Akibatnya, mereka mencoba mendaki pohon demi mendapatkan makanan.
Para domba pendaki tersebut tertarik dengan buah Argan sebelum mereka matang. Biasanya, pohon Argan tumbuh setinggi 8-10 meter dan hidup selama 150-200tahun, mengutip dari laman AmusingPlanet, Minggu (17/5/2015).
Meskipun pohon Argan berduri dengan batang yang keriput, domba unik dengan kaki terbelah tersebut tetap melakukan tradisi memanjat tersebut selama berabad-abad. Dengan kaki tersebut, mereka mampu meraih keseimbangan yang memudahkan untuk memanjat.
Pohon Argan merupakan pohon endemik yang merupakan sumber minyak dan ekonomi penting bagi masyarakat suku Berber Maroko. Buah seperti kacang tersebut menyimpan minyak di dalam bijinya. Proses pemantangan buah Argan terjadi pada bulan Juni-Juli setiap tahunnya. (auf/ret)