Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memindahkan mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron dari ruangan di lantai 9 gedung tersebut ke Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
Mengenakan rompi tahanan oranye, Ketua DPRD Bangkalan nonaktif itu juga menjinjing tas hitam saat dibawa petugas keluar dari gedung KPK, Jakarta.
Pria yang tertangkap tangan penyidik KPK saat melalukan transaksi suap terkait jual beli gas alam di Bangkalan itu enggan berkomentar mengenai pemindahan ruang tahanannya. Ia memilih langsung bergegas menuju mobil tahanan yang sudah menunggu di depan lobi KPK.
Sementara itu, salah satu kuasa hukum Fuad, Sirra Prayuna, menyebut pemindahan kliennya ini sudah mendapat izin dari majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta yang mengadili perkaranya. "Iya, ke Rutan Salemba," tutur dia.
Dalam persidangan, Fuad Amin Imron sempat meminta izin ke hakim untuk dipindahkan dari rutan lantai 9 gedung KPK. Hal ini karena ia memiliki penyakit jantung yang kondisinya sangat tidak baik jika berada di tempat tinggi.
"Vertigo malah tambah parah, mata berkunang-kunang. Kalau di atas, tidak bisa baca sama sekali, dokter mengingatkan acrophobia (takut pada ketinggian)," ucap Fuad.
Pada perkara ini, Fuad Amin didakwa menerima uang suap lebih dari Rp 18 miliar secara bertahap dari PT Media Karya Sentosa (MKS). Selain itu, mantan Bupati Bangkalan tersebut juga didakwa telah melakukan tindak pidana pencucian uang pada kurun waktu 2003-2010.
Jaksa mencatat, total pencucian uang yang dilakukan oleh Fuad Amin mencapai puluhan miliar. (Ndy/Yus)
KPK Pindahkan Mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin ke Rutan Salemba
Mengenakan rompi tahanan oranye, Ketua DPRD Bangkalan nonaktif itu juga menjinjing tas hitam saat dibawa petugas keluar dari gedung KPK.
diperbarui 19 Mei 2015, 18:57 WIBFuad Amin Imron melepas baju tahanan KPK usai menjalani sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (13/5/2015). Fuad terlibat kasus dugaan suap jual beli pasokan gas alam di Gresik dan Gili Timur, Bangkalan. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cuaca Hari Ini Senin 23 Desember 2024: Langit Pagi Jabodetabek Mayoritas Berawan
Cara Agar Kendaraan Tetap Optimal Saat Liburan Nataru, Berikut Tipsnya
Menjajal Konsep All You Can Eat Restoran Autentik Thailand di Jakarta, Bisa Panggang Daging Sesukanya
Benci Sekolah hingga Jualan HP, Ini Kisah Sukses Pendiri Zerodha Nikhil Kamath
Pasar Kripto Koreksi, Arus Keluar ETF Bitcoin Capai Rp 10.9 Triliun dalam Sehari
Rayakan Malam Tahun Baru di Ketinggian, Ini 5 Rekomendasi Gunung bagi Pendaki Pemula
Siapkan Masa Depan Pendidikan Anak dengan Instrumen Investasi Ini
23 Desember 1968: 83 Kru Kapal Intelijen AS Dibebaskan Usai Ditahan Korea Utara selama 11 Bulan
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Kabupaten Sukabumi Senin Dini Hari 23 Desember 2024
Gempa M 5,2 Getarkan Sukabumi pada Senin Dini Hari, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami
Polisi: Istri yang Seret Suami Pakai Mobil di Jaktim Baru Merasa Menyesal Usai Ditahan
Kisah Abu Bakar Menolak saat Ditunjuk Nabi jadi Imam Sholat, saat Takbir Selalu Menangis, Kenapa?