Avaya `Pamer` Produk Teknologi Baru di Bangkok

Acara ini bertujuan untuk memaparkan berbagai jajaran produk dan layanan teknologi terbaru dari Avaya.

oleh Adhi Maulana diperbarui 21 Mei 2015, 14:44 WIB
Acara ini bertujuan untuk memaparkan berbagai jajaran produk dan layanan teknologi terbaru dari Avaya.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan penyedia solusi teknologi, Avaya, menggelar acara Avaya Technology Forum (ATF) 2015 untuk wilayah Asia Pacific yang berlangsung di Royal Orchid Hotel & Towers, Bangkok, Thailand, 18-20 Mei 2015. Acara ini bertujuan untuk memaparkan berbagai jajaran produk dan layanan teknologi terbaru dari Avaya.

Sebelum dihelat untuk wilayah Asia Pasifik, ATF 2015 sudah lebih dulu digelar di beberapa wilayah lain seperti Orlando (AS), Vienna (Austria) dan Dubai (Uni Emirat Arab). Untuk gelaran ATF 2015 ini sendiri Avaya mengedepankan tema besar 'Powering Engagement'.

"Memikirkan Avaya adalah memikirkan engagement (keterlibatan). Engagement menjadi strategi kami mulai saat ini dan ke depan, karena tren bisnis telah berubah. Kami mengedepankan dua hal, yakni Team Engagement dan Customer Engagement," ujar President Avaya Asia Pacific, Mike Ansley, pada acara ATF 2015 di Bangkok.

Lebih lanjut Andy Cunningham, Chief Marketing Officer Avaya, menjelaskan bahwa Team Engagement akan mendongkrak kinerja para karyawan di sebuah perusahaan. Ini artinya, Team Engagement dapat menjamin peningkatan revenue bagi perusahaan.

Sedangkan untuk Customer Engagement, Andy memaparkan, hal ini akan meningkatkan kepuasan dan kemudahan yang didapat oleh pelanggan.

"Trennya sudah berubah. Pelanggan awalnya gunakan on premise, sekarang cloud, desktop PC ke perangkat mobile, hardware ke software. Maka dari itu, kami coba sediakan layanan-layanan yang sesuai seperti virtualisasi, mobility, aplikasi mobile dan cloud," ujar Andy pada kesempatan yang sama.

AFT 2015 sendiri adalah yang keempat kalinya diselenggarakan oleh Avaya. Digelarnya acara ini di wilayah Asia Pacific karena pasar Asia Pasific, termasuk Indonesia dianggap sangat potensial.

"Kami punya banyak partner di Asia Pasifik di berbagai bidang. Mulai dari pemerintah, kesehatan, perbankan dan banyak hal. Asia Pacific pasar yang sangat menarik," sambung Mike.

(dhi/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya