Liputan6.com, Seoul: Luhan adalah personel EXO yang melayangkan gugatan kepada agensinya, SM Entertainment, Oktober 2014 silam. Konflik antara SM Entertainment dengan Luhan masih terus bergulir. Kedua pihak yang bertikai sempat beberapa kali melakukan mediasi. Sayangnya, semuanya nihil.
Akibatnya, pengadilan Pusat Distrik Seoul, Korea Selatan, telah membuat keputusan untuk menunjuk seorang wakil untuk memaksa mediasi rekonsiliasi antara SM Entertainment dan Luhan. Tampaknya usaha tersebut juga tak akan membuahkan hasil.
Advertisement
SM Entertainment menggugat perusahaan yang menggunakan Luhan sebagai bintang iklannya, diwartakan Nate, Kamis (21/5/2015). Menurut laporan, dua perusahaan Tiongkok, kosmetika dan teknologi, akan diminta ganti rugi oleh salah satu agensi terbesar di Korea Selatan itu.
"Kami merasa dirugikan Luhan. Tindakan yang dilakukan Luhan sama sekali tak pantas karena telah mengkhianati agensi yang mengasuhnya dan personel EXO lainnya," ujar wakil dari SM Entertainment, diwartakan Soompi.
SM Entertainment merasa dirugikan oleh kegiatan solo yang dilakukan Luhan. Padahal, permasalahan Luhan dan SM Entertainment masih belum diselesaikan. Dengan kata lain, Luhan masih terikat kontrak dengan SM Entertainment karena belum ada keputusan dari pengadilan.
Namun Luhan justru mengembangkan sayapnya di dunia hiburan Tiongkok, dengan membintangi produk dan bermain di film Mandarin. Luhan dianggap menggunakan popularitasnya setelah bergabung bersama EXO.
