Liputan6.com, Bandung - Sebagai salah satu pemain muda, prestasi Andik Vermansyah bisa dibilang mentereng. Di usianya yang baru menginjak 23 tahun, pria asal Surabaya ini telah mendapatkan beberapa prestasi yang diakui tidak hanya di Indonesia akan tetapi Asia Tenggara. Salah satu bukti, Andik direkrut oleh raksasa liga Malaysia, Selangor FA pada 2013.
Hampir dua tahun mantan pemain Persebaya 1927 ini bermain di Liga Malaysia. Andik mengaku kerasan bermain di negeri Jiran tersebut dan berencana memperpanjang masa kerjanya.
"Terus terang saya lebih bangga main di luar negeri, karena memang merasa nyaman dan dilindungi, selain itu lebih profesional. Saya ingin lama lagi di negeri orang," kata Andik.
Menurutnya selain faktor kebanggaan, rasa nyaman didapat karena kondisi Malaysia, baik budaya dan bahasa tidak terlalu berbeda jauh dengan Indonesia.
Dirinya menyebut para pemain Indonesia bila mendapat kesempatan bermain di luar negeri sebaiknya mengambil kesempatan tersebut, karena akan membuat kemajuan dalam karier. "Jangan takut, harus mencoba," tuturnya.
Disinggung soal perbedaan sepak bola Indonesia dengan beberapa negara, Andik menyebut skill para pemain Indonesia masih berada di atas rata-rata para pemain Malaysia, Thailand maupun Vietnam.
"Tidak ada perbedaan, hampir sama seperti Thailand, Indonesia, Vietnam. Akan tetapi jujur kalau tim bagus sana, kalau individu bagus sini (Indonesia)," pungkas Andik.
Advertisement
Baca Juga
10 Pemain Indonesia Permalukan Malaysia U-23