Liputan6.com, Jakarta Tepat pukul 21.36 WIB, Jumat (22/5/2015) malam, panggung Istora Senayan bergemuruh. Ribuan penonton yang memadati arena konser Boyzone `Back Again No Matter What` berteriak melihat satu per satu wajah empat pria asal Dublin, Irlandia.
Mengenakan setelan jas necis, Mikey Graham, Keith Duffy, Ronan Keating dan Shane Lynch langsung menggempur kerinduan para penggemarnya yang belasan tahun menanti kehadiran Boyzone di Tanah Air.
"Jakarta!," teriak para personel Boyzone di atas panggung yang langsung disambut dengan lagu pembuka Love Is All A Hurricane.
Dengan irama musik yang menghentak, Ronan Keating Cs tak membiarkan para penonton untuk berdiam diri. Lagu-lagu berirama up beat seperti Picture Of You dan I Loved You Anyway sukses menaikkan tempo konser Boyzone nan enerjik.
"Senang kembali ke Jakarta, kami rindu kota ini," kata Keith Duffy di atas panggung. Jeritan penonton pun menggema membalas ucapan dan salam yang diberikan olehnya.
Advertisement
Sadar akan kerinduan para penggemarnya, boyband yang terbentuk pada 1993 itu langsung memborbardir para penonton melalui lagu-lagu hits mereka seperti Baby Can I Hold You, Words, You Needed Me, dan When The Going Gets Tough.
Lewat lagu-lagu tersebut, Boyzone membuktikan kalau mereka merupakan boyband papan atas dunia. Meski tak lagi muda, keempat personel Boyzone masih memikat dengan tata suara dan koreografi yang memukau.
Bagian paling memorable di konser kedua Boyzone di Indonesia pun dimulai. Tribute To Stephen Gately, personel Boyzone yang wafat pada 2009 lalu, menorehkan kenangan terhadap lagu-lagu Boyzone di masa lalu.
Lewat layar raksasa, Boyzone mengajak penonton dan penggemarnya di Indonesia untuk sejenak mengingat mendiang Stephen Gately. Dua lagu berjudul Gave It All Away dan Everyday I Love You pun dibawakan oleh Boyzone tanpa menghilangkan suara pria yang wafat di usia 33 tahun itu.
Bahkan, Ronan Keating sempat mencucurkan air mata kala mengingat kembali kenangan terhadap mendiang sang sahabat. Sebuah pemandangan yang mengharukan sekaligus best moment di konser tersebut.
Sepanjang konser, Boyzone sukses menyajikan atraksi yang mengagumkan. Kualitas suara yang masih terjaga dan gaya koreografi yang memukau hingga interaksi kepada penonton yang begitu dekat, seolah menandakan kebesaran Boyzone sebagai boyband besar.
Penampilan Ronan Keating Cs selama 90 menit di atas panggung harus berakhir. Boyzone menutup aksi panggung mereka melalui lagu A Different Beat, Love Me For A Reason dan Life Is A Roaller Coaster. Penonton pun kembali dibayangi memori di masa lalu.(Gie/Mer)
