Liputan6.com, Jakarta: Striker tim nasional U-23, Yandi Sofyan membawa ambisi besar saat tampil di SEA Games 2015 nanti. Ini merupakan SEA Games yang kedua sekaligus boleh jadi yang terakhir bagi Yandi. Maka itu, striker Persib ini sangat ingin membawa pulang emas untuk Indonesia.
"Perasaannya senang banget dan ada juga target pribadi, tim, dan manajemen pelatih untuk mendapatkan emas. Ini SEA Games terakhir jadi harus bawa medali emas," kata Yandi dalam acara pengukuhan dan pelepasan atlet di Gedung Serba Guna KOI, Senin (25/5) siang tadi.
Di SEA Games pertama yang diikutinya, Yandi dilatih oleh Rahmad Darmawan. Kini, Yandi harus padu dengan strategi yang diterapkan pelatih Aji Santoso. Adik mantan striker Persib, Zaenal Arif ini mengaku tak terlalu memusingkannya.
"Saya sudah tidak kaget lagi, karena sempat kerja sama di Asian Games di Incheon. Taktik coach Aji dan karakter permainan berbeda," tutur penggawa Persib Bandung itu lagi.
Saat ditanya soal materi pemain timnas U-23 sekarang, Yandi menuturkan perbedaan dari skuat SEA Games sebelumnya bukan menjadi masalah. "Dengan materi pemain yang lebih muda, saya optimis bisa dapat emas. Karena mungkin kita bermain di level ASEAN, dan banyak dari kita alumni timnas U-19 yang pernah juara AFF. Kita bisa menyatukan visi kalau semua ingin emas," kata pemain 22 tahun itu bercerita.
"Saya sudah mengenal karakter bermain coach Aji seperti apa, jadi tidak ada masalah dengan peran dalam tim," pungkasnya.
Yandi Sofyan Targetkan Emas di SEA Games Terakhir
Yandi Sofyan tak ingin sia-siakan kesempatan terakhirnya membela timnas SEA Games di Singapura nanti.
diperbarui 26 Mei 2015, 04:30 WIBYandi Sofyan Munawar (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Beli Water Purifier Ini di ACE Hardware Pakai BRI Dapat Harga dan Promo Spesial!
Hasil China Open 2024: Jonatan Christie Kalah, Tidak Ada Wakil Indonesia di Final
Hasil BRI Liga 1 Malut United vs Bali United: Menang 4-1, Serdadu Tridatu Putus Tren Minor
Menyelami Kepribadian Seseorang yang Gemar Travelling
Komisi I DPR Apresiasi Langkah Soft Approach TNI-Polri dalam Pembebasan Pilot Susi Air
6 Potret Inul Daratista Bareng Ibunda, Sebut Ibu Adalah Pemilik Doa dan Pelukan Terbaik di Dunia!
Brasil Denda X Milik Elon Musk karena Buka Kembali Layanan Meski Dilarang
Ukraina Larang Penggunaan Telegram pada Perangkat Resmi untuk Minimalkan Ancaman Rusia
Kurang Nekat, Fikri/Daniel Terhenti di Semifinal China Open 2024
Konten IShowSpeed Pamer Budaya Indonesia Bikin Warganet Malaysia Iri
Bagaimanakah Memaknai Sabar? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Kronologi Pembebasan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Marthens dari Sanderaan KKB Pimpinan Egianus Kogoya