Liputan6.com, Jakarta Cerita misteri Happy Salma ini tentang sebuah boneka yang dibelinya dari Jepang. Happy membeli sebuah boneka lucu yang mengenakan pakaian tradisional masyarakat Jepang, Kimono, sembilan tahun yang lalu. Wanita 35 tahun tersebut menjelaskan rambut boneka ini kembali memanjang setelah dipotong.
Advertisement
Happy mengunggah foto boneka yang mengenakan Kimono merah itu ke Instagramnya 22 Mei silam. "9 Tahun lalu membeli boneka ini di Jepang. Keponakan iseng menggunting sebagian rambutnya. Hmm tapi kenapa bisa panjang lagi y. Bahkan lebih panjang dari potongan asli nya:(," tulis wanita bernama asli Jero Happy Salma Wanasari ini.
Terang saja, unggahan yang dianggap seram ini menuai banyak perhatian dari penggemar. Banyak komentar yang menghubungkan dengan hal mistis yang memang masih sangat kental di Tanah Air. Ada juga yang mencoba berpikir positif namun memang lebih banyak yang bertanya-tanya.
"ni kan emg yg boneka serem itu.. Di Jepang jg terkenal deh kyknya."
"Aahh ningyou it berarti hidup @happysalma setiap boneka d jepang ada meaningnya, dan harus slalu d rawat dengan baik, ga slayaknya mainan biasa... Tp serem juga yaa kalo boneka nya rambutnya tumbuh."
"Mungkin itu kan rambut atasnya diikat. Mungkin ada ikatannya terlepas jd lbh panjang dari yg lain. Positif aja :)"
Menurut laman theunexplainedmysteries.com dan juga beberapa sumber lain, boneka ini dipercaya sebagai boneka hantu. Namanya Okiku. Seorang bocah yang meninggal dipercaya merasuk ke dalam boneka tersebut. Cerita itu sudah beredar sejak lama di Jepang.
Menurut legendanya, Okiku disimpan di sebuah kuil bernama Mannenji di kota kecil Iwamizawa, Hokkaido sejak 1938. Sejak pemakaman si bocah yang meninggal karena sakit, rambut boneka tersebut tumbuh lebih panjang sekitar 25 sentimeter, padahal aslinya Okiku berambut pendek.
Okiku adalah nama anak yang mempunyai boneka itu, semasa hidupnya Okiku sering bermain bersama boneka yang tingginya sekitar 40 inci, boneka yang memakai pakaian adat itu memiliki rambut hitam lebat dan binar matanya seperti manik-manik.