Liputan6.com, Malaysia - Pemerintah Malaysia menggali kuburan massal yang ditemukan di perbatasan Malaysia-Thailand. Mereka adalah korban penyelundupan manusia yang tewas di kamp-kamp dari kayu dan kawat berduri di dalam hutan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (27/5/2015), pemerintah Malaysia menggali kuburan massal para imigran yang diculik kemudian dimintai tebusan.
Sekitar 139 orang di antaranya tewas dan dikubur secara massal di dalam hutan. Kasus ini terungkap ketika Malaysia dan Indonesia menggelar operasi penyelamatan ribuan pengungsi dan imigran asal Myanmar dan Bangladesh yang berada di tengah laut. Namun sebagian dari mereka berakhir di tangan penyelundup.
Kamp tersebut tadinya diisi para pengungsi Rohingya dan diyakini telah meninggal dunia karena sakit beri-beri setelah berbulan-bulan tertahan di hutan jalur penyelundupan manusia. (Mar/Sss)
Advertisement