Liputan6.com, Washington DC Sebuah video menayangkan pengiriman anak anjing menggunakan drone. Skenario cerita dimulai dengan pesanan pembelian anak anjing secara daring (online) dan pengiriman dilakukan menggunakan drone ke alamat pembeli.
Walaupun mengundang rasa penasaran, tentu saja ini bukan peristiwa yang sebenarnya. Mendekati akhir tayangan, terdapat pesan untuk tidak membeli anak anjing dari penjual yang tidak jelas reputasinya.
Advertisement
Tayangan yang digagas oleh The Humane Society of the United States ini mengecam penjualan anak anjing oleh ‘pabrik’ anak anjing di seantero negeri. ‘Pabrik’ anak anjing itu membiakkan anjing dalam kondisi yang kejam dan tidak manusiawi.
Dalam penjualan itu, anak anjing dianggap sebagai sekedar barang. The Humane Society of the United States berupaya mengedepankan pandangan bahwa hewan peliharaan seharusnya menjadi bagian utuh dari suatu keluarga, bukan sekedar barang belian. Lembaga swadaya masyarakat itu juga menekankan pentingnya pembeli sebagai bagian dari solusi permasalahan.
Menurut situs web mereka, seperti dilansir Jumat (29/5/2015) setiap hari ada saja pembeli yang tertipu dan membeli dari para penjual yang tidak manusiawi tersebut yang hanya mementingkan keuntungan keuangan dan tidak peduli dengan kesejahteraan hewan-hewan peliharaan tersebut.
