Bom Bunuh Diri Tewaskan 16 Orang di Nigeria

Kekerasan ini terjadi setelah serangan serupa di wilayah lain negara itu oleh kelompok militan Boko Haram yang telah menewaskan 13 orang.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Mei 2015, 15:55 WIB
Bauchi menjadi salah satu tempat yang menjadi sasaran serangan bom bunuh diri.

Liputan6.com, Maiduguri - Bom bunuh diri menewaskan sedikitnya 16 orang di sebuah masjid di Kota Maiduguri, Nigeria. Seperti dilansir pejabat kepolisian Nigeria, serangan bom bunuh diri pada Sabtu waktu setempat itu juga menyebabkan puluhan orang terluka.

Kekerasan ini terjadi setelah serangan serupa di wilayah lain negara itu oleh kelompok militan Boko Haram yang telah menewaskan 13 orang. Sejauh ini, belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas aksi tersebut.

Seperti dikutip dari BBC, Minggu (31/5/2015), bom bunuh diri ini berlangsung beberapa jam setelah Muhammadu Buhari dilantik sebagai Presiden Nigeria yang baru.

Dalam berbagai kesempatan, Muhammadu Buhari telah berjanji akan melakukan tindakan tegas terhadap kelompok Islam militan Boko Haram.

Dalam pidato pertamanya sebagai presiden, Jumat lalu, Buhari menegaskan komitmennya untuk mengatasi kelompok Boko Haram, yang dia gambarkan sebagai elompok fasik yang jauh dari nilai-nilai Islam.

Kelompok militan Boko Haram selalu diidentikkan dengan aksi-aksi kekerasan yang telah menewaskan ribuan orang, dalam beberapa tahun terakhir. Mereka menguasai sebagian wilayah Nigeria dengan tujuan mendirikan negara Islam.

Pada Jumat 29 Mei lalu, kelompok Boko Haram menembakkan granat roket ke pinggiran selatan Kota Maiduguri selama sekitar 3 jam.

Tentara Nigeria dikerahkan untuk menepis serangan mereka dan mampu memaksa kelompok militan mundur.

Serangan bom bunuh diri tampaknya menjadi cara kelompok Boko Haram untuk menunjukkan bahwa mereka tetap patut diperhitungkan, walaupun aksi mereka belakangan mampu diredam militer Nigeria. (Ado/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya