Liputan6.com, Jakarta Masuk 5 besar pada Pemilu Legislatif 2014 dan bergabung dengan partai pendukung pemerintah, Partai Nasdem ingin UU Pilpres direvisi. Partai pimpinan Surya Paloh itu mengusulkan presiden tak lagi berdasarkan suara terbanyak.
Ketua DPP Partai Nasdem Victor Laiskodat berharap sistem tersebut bisa diterapkan pada Pilpres 2019 mendatang.
"Kami tawarkan bukan popular vote, tapi electoral vote dari tiap dapil (daerah pemilihan)," ujar Victor di Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (1/6/2015).
Politikus asal Kupang, Nusa Tenggar Timur (NTT) itu mencontohkan, apabila kandidat unggul di 39 dari 77 dapil, maka dia dinyatakan memenangi pesta demokrasi tersebut.
"Ini enggak repot. Jadi seperti pileg (pemilihan umum legislatif)," jelas Ketua Fraksi Partai Nasdem di DPR itu.
Dia pun mengklaim usulan tersebut sebagai wujud dan bentuk pengamalan Pancasila, khususnya sila keempat. Yakni, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam perwakilan.
"Dari NasDem, perlu semangat kebersamaan Pancasila dalam bingkai kebhinnekaan. Jadi tidak boleh majority, semua anak bangsa harus punya nilai yang sama," ujar mantan politikus Golkar itu.
"Dalam revisi UU Pilpres yang akan datang, akan kita masukan usulan tersebut," demikian Victor. (Sss)
Victor Nasdem: Presiden Jangan Lagi Berdasarkan Suara Terbanyak
Apabila kandidat unggul di 39 dari 77 dapil, maka dia dinyatakan memenangi pesta demokrasi tersebut.
diperbarui 01 Jun 2015, 15:10 WIBSeorang petugas menunjukan surat suara saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Gubernur, Bupati, serta Walikota di TPS Halaman Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (7/4/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Khidmat, Malam Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
Para Ketua Umum Parpol Kumpul di Kediaman Prabowo, AHY Akui Bahas Soal Politik
Libur Nataru Jumlah Penumpang di Bandara Banyuwangi Meningkat, Tingkat Keterisian Capai 92 Persen
Tidak Terpakai di Olympique Lyon, Wilfried Zaha Jadi Incaran Klub MLS
Prabowo Tegaskan Bukan Memaafkan Koruptor: Enak Aja, Udah Nyolong
VIDEO: Wamen Komdigi Pastikan Kualitas Internet Baik Selama Libur Nataru
Jangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya Yahya
VIDEO: PT Sritex Pailit, Para Karyawan Gelar Doa Bersama
Viral Penjual Bakso Perbaiki Jalan Dusun di Malang Pakai Uang Pribadi, Biayanya Tembus Rp1,7 Miliar
Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa menuju Bali
Polda Metro Jaya Minta Warga Bekasi Tak Merayakan Malam Tahun Baru di Jakarta
Bukayo Saka Absen Lama, Arsenal Prioritaskan Transfer Bintang Wolverhampton