Liputan6.com, Makassar - Curah hujan yang cukup deras membuat Pesawat Garuda Indonesia GA-618 route Cengkareng- Makassar mengalami over shut atau tergelincir pada runway 31 sekitar pukul 14.50 Wita tadi.
Sekitar pukul 14.52 wita pihak PK-AP 1 dengan menggunakan 3 mobil pemadam dan ambulance melakukan evakuasi awal dengan menggunakan 4 unit bus Gapura Angkasa. Evakuasi terhadap penumpang sebanyak 146 orang tersebut berjalan lancar, dengan seluruh penumpang dievakuasi menuju gate 7 internasional Bandara Sultan Hasanuddin.
Selanjutnya, sekitar pukul 14.58 wita, personel Polsek Bandara juga tiba di TKP lalu turut membantu evakuasi.
"Tindakan kepolisian di lokasi kejadian adalah melakukan evakuasi awal terhadap para penumpang, kru, bagasi, serta mendata penumpang. Dan semua berjalan dengan lancar, " terang Kapolres Maros, AKBP Lafri Prasetyo.
Penyebab dari over shut, kata Lafri, dikarenakan faktor cuaca buruk. Hujan deras yangg disertai angin sehingga mengakibatkan pesawat keluar dari runway.
Sementara, Humas Bandara Sultan Hasanuddin, Resky Purnomo juga membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, 146 penumpang dan delapan kru pesawat telah dievakuasi di terminal Bandara. Dalam kejadian ini juga tidak ada korban mengalami luka berat.
"Sekarang tim dari Angkasa pura sudah melakukan evakuasi pada pesawat tersebut," ujar Resky. (Yus)
Advertisement