DPR Bakal Tagih Janji Kemenag Tingkatkan Kualitas Haji 2015

Salah satu kunci penting dalam peningkatan kualitas haji adalah penyiapan tenaga petugas haji yang profesional dan berdedikasi tinggi.

oleh Muhammad Ali diperbarui 04 Jun 2015, 21:57 WIB
Jemaah haji berada di Kabah Masjidil Haram.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay menyatakan pihaknya akan menagih janji kementerian agama dalam meningkatkan kualitas pelayanan haji 2015. Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan komitmennya itu pada saat pembahasan BPIH dengan anggota dewan.

Apalagi, kata dia, DPR dan pemerintah telah sama-sama menyepakati untuk menurunkan BPIH. Namun penurunan BPIH itu harus tetap diimbangi dengan kualitas pelayanan haji yang lebih baik.

"Kami mengapresiasi kerja keras kementerian agama, khususnya direktorat jenderal PHU. Niat untuk meningkatkan kualitas pelayanan jelas terlihat dengan pelaksanaan kegiatan pembekalan petugas haji ini," ujar Saleh Daulay dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (4/6/2015)

Dia menambahkan, salah satu kunci penting dalam peningkatan kualitas haji adalah penyiapan tenaga petugas haji yang profesional dan berdedikasi tinggi.

Kepada seluruh calon petugas haji, Saleh mengingatkan empat hal. Pertama, semua peserta pelatihan diminta mengikuti secara baik seluruh agenda yang disiapkan para pelatih.

Kedua, seluruh petugas diminta untuk memperbaiki niat. Niat yang baik adalah untuk melayani para jamaah haji Indonesia.

"Tidak boleh ada niat agar bisa haji gratis tanpa antrean. Jangan pula ada niat untuk mendapatkan honor petugas. Jika itu yang diniatkan, tentu kesempatan emas seperti ini akan tidak bermakna".

Ketiga, seluruh petugas haji diminta untuk mengutamakan kepentingan jamaah. Kalaupun ada sebagian di antara petugas yang belum berhaji, kesuksesan pelaksanaan ibadah haji para jamaah harus diutamakan.

"Bagi yang belum berhaji, pakailah prinsip bertugas sambil berhaji. Jadi, maaf, melaksanakan haji bagi petugas adalah prioritas terakhir. Kewajiban utama adalah melayani para jamaah haji. Kan kalau tidak jadi petugas, belum tentu bisa ke saudi di musim haji?".

Keempat, seluruh petugas haji diharapkan dapat menjaga nama baik bangsa Indonesia. Petugas haji dan seluruh jamaah haji Indonesia yang berjumlah 168.800 orang tersebut adalah duta-duta besar Indonesia di Saudi.

Seluruh negara Islam di dunia selalu memuji jamaah haji Indonesia. Itu harus tetap dipertahankan dan ditingkatkan. Sehingga, kata dia, Islam Indonesia bisa diidentikkan dengan Islam yang ramah, sopan, dan damai. (Ali)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya