Rambut Pirang dari Bocah Baik Hati untuk Bantu Penderita Kanker

Anak laki-laki ini rela di-bully selama 2 tahun agar bisa mendonasikan rambutnya bagi penderita kanker.

oleh Jazaul Aufa diperbarui 08 Jun 2015, 04:32 WIB
Anak laki-laki ini rela di-bully selama 2 tahun agar bisa mendonasikan rambutnya bagi penderita kanker.

Liputan6.com, Jakarta Membawa anak ke rumah sakit ternyata bisa membantu menumbuhkan rasa simpati pada dirinya. Seperti hidup anak laki-laki berusia 8 tahun bernama Christian McPhilamy dari Florida ini, yang berubah usai mengunjungi St. Jude Children's Research Hospital.

Di rumah sakit tersebut, Christian melihat anak-anak lain sedang menjalani kemoterapi agar sembuh dari kanker. Sang ibunda menjelaskan padanya bahwa anak-anak yang kehilangan rambutnya tersebut biasa mendapatkan donasi berupa rambut palsu.

Mendengar hal tersebut, Christian memutuskan untuk memanjangkan rambut dan mendonasikan rambut panjangnya kelak ke organisasi yang memberikan fasilitas bagi anak-anak mengalami kerontokan rambut, seperti yang dilansir dari laman Sunnyskyz, Senin (8/6/2015).

Anak laki-laki ini rela di-bully selama 2 tahun agar bisa mendonasikan rambutnya bagi penderita kanker.

Namun niat mulia tersebut tidak mudah untuk dilakukan.  Christian kerap menerima kritikan, bahkan bullying selama memanjangkan rambutnya.

"Dari mulai teman, pelatih, dan keluarga ada yang memanggilnya anak perempuan atau menawarinya uang untuk memangkas rambutnya," tulis sang ibunda di akun Facebook pribadinya (facebook.com/deeanna.thomas.7).

Anak laki-laki ini rela di-bully selama 2 tahun agar bisa mendonasikan rambutnya bagi penderita kanker.

Setelah dua tahun, anak laki-laki berhati mulia ini berhasil mencapai tujuannya dengan mendonasikan empat kuncir kuda sepanjang 25 cm. (Auf/Ibo)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya