Liputan6.com, Banten - Botol-botol minuman keras berserakan di depan pintu utama gedung DPRD Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (1/6/2015). Anggota dewan dibuat geram oleh ulah orang yang tidak bertanggung jawab di Kota Multatuli tersebut.
"Kejadiannya diduga pada Minggu dini hari lalu, sekitar pukul 03.00 WIB. Ketika suasana sudah mulai sepi dari pengawasan petugas keamanan di lingkungan Setda Pemkab Lebak," kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lebak, Yogi Rachmat, Jumat (5/6/2015).
Yogi menuding anak muda yang sering nongkrong di depan Gedung DPRD Kabupaten Lebak lah pelakunya. Dia menduga mereka mabuk-mabukan di gedung yang terletak di di Jalan Abdi Negara tersebut.
"Kejadian ini sangat memalukan, apalagi ini tempat aspirasi masyarakat. Ironisnya lagi, dilakukan di depan pintu masuk Gedung DPRD Kabupaten Lebak," jelas Yogi.
Guna mengamankan gedung DPRD Kabupaten Lebak dari hal serupa, dewan akan membangun pagar.
"Kita akan mengusulkan ke Pemkab Lebak untuk segera dibangun pagar. Supaya gedung DPRD Kabupaten Lebak ini steril dari tempat nongkrong para remaja," tandas Yogi. (Bob/Mut)
Gedung DPRD Lebak Jadi Tempat Mabuk
Guna mengamankan gedung DPRD Kabupaten Lebak dari hal serupa, dewan akan membangun pagar.
diperbarui 05 Jun 2015, 18:09 WIBPihak Bea dan Cukai Tipe A sepanjang tahun 2012-2013 juga berhasil mengamankan 1069 botol minuman keras, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (29/4/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani).
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Beda Hidup di Dunia dengan Keimanan dan Tanpa Iman, UAH Ungkap Hal Mendalam Ini
Dinilai Menistakan Agama, Pria di Depok Babak Belur Dihajar Sejumlah Orang
Definisi Brand Kosmetik Lokal Versi Wardah, Tidak Sekadar Pasang Label
Aktris Korea Selatan Kim Sae Ron Meninggal Dunia, Polisi Tengah Selidiki Penyebab Kematian
Meski Memiliki Dampak Buruk, Tambang Ilegal Pohuwato Tetap Beroperasi
Persija Jakarta vs Persib Bandung Imbang di BRI Liga 1, Semangat Tarung Pangeran Biru Disanjung
Indonesia Pecundangi China, Ini Rahasia Rinov/Fadia Tampil Gacor di Final Badminton Asia Mixed Team Championship 2025
Mengintip Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Kim Sae Ron Meninggal Dunia di Usia 24 Tahun, Pernah Kena Cancel Culture
Ramadan Ceria Bersama Mentari TV, Ada Cipung Hingga Abang L Bikin Ibadah Puasa Makin Semangat
Petrokimia Gresik Bidik Realisasi Program Makmur di Lahan 190 Ribu Ha
Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen, Pengamat: Untuk Jamin Loyalitas KIM Plus