Sedihnya Andrea Pirlo Usai Tumbang dari Barcelona

Andrea Pirlo tidak bisa menahan air matanya saat wasit meniup peluit panjang.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 07 Jun 2015, 06:44 WIB
Andrea Pirlo (OLIVER LANG / AFP)

Liputan6.com, Berlin - Raut wajah kesedihan dan kecewa menghiasi wajah pemain-pemain Juventus usai tumbang 1-3 dari Barcelona di final Liga Champions, Minggu (7/6/2015) di Olympiastadion, Berlin. Salah satu yang paling terlihat adalah kesedihan mendalam yang dialami gelandang Juve, Andrea Pirlo.

Sesaat usai peluit panjang berbunyi, Pirlo tidak menyembunyikan kekecewaannya. Ia langsung meneteskan air mata seakan tak percaya peluang timnya yang tinggal selangkah lagi meraih trofi Si Kuping Besar, harus kandas.

Ekspresi yang ditunjukkan Pirlo membuat rekan-rekan satu timnya menghampiri untuk menenangkannya. Bahkan Pogba langsung memeluknya untuk sekadar menghibur.

Andrea Pirlo (OLIVIER MORIN / AFP)

"Kami semua merasa kecewa dan sebuah rasa gembira melihat Pirlo mengekspresikan rasa kecewanya dengan cara yang kuat," ujar Buffon seperti dilansir Football-Italia (7/6).

Sepanjang kariernya, pria asal Italia itu total sudah meraih dua gelar Liga Champions (2002/2003 dan 2006/2007). Namun bukan bersama Bianconerri, melainkan saat ia masih berseragam AC Milan.

 

 Baca Juga

7 Pengkhianat Juventus dan Barcelona

Mitos Liga Champions: Juventus Bakal Juara Musim Ini

Kalahkan Arsenal, Bintang Soton Jadi Rekrutan Kedua MU

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya