Berharap Muchlis Hadi Meledak Lagi di Mulut Gawang Filipina

Seberapa tajam Muchlis di lini depan?

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 09 Jun 2015, 04:47 WIB
Muchlis Hadi Ning Syaifulloh

Liputan6.com, Bomber Muchlis Hadi kembali mengilap. Lesakkan tiga gol ketika menghadapi Kamboja di pertandingan kedua SEA Games 2015 kembali menyulut api semangat Timnas U-23 Indonesia lolos dari babak knock-out.

Sebelum perhelatan SEA Games 2015, Muchlis memang sudah digadang-gadang menjadi tulang punggung di barisan depan. Itu tidak lepas dari statistik selama melakoni beberapa partai persahabatan bersama Timnas U-23 dan tampil di Kualifikasi Piala AFC U-22, Maret lalu di Jakarta.

Statistik LabBola menunjukkan, pemain jebolan Timnas U-19 Indonesia itu sebenarnya lebih garang sebagai pemain cadangan. Selama perhelatan Kualifikasi Piala Asia U-22, akurasi bola tendangan Muchlis mencapai 67%.

Berbekal postur tubuh tinggi, Muchlis termasuk pemain yang handal dalam duel bola-bola udara. Selama perhelatan Kualifikasi Piala Asia U-22, Muchlis mampu memenangkan 6 "bentrok" udara dari 12 kali percobaan. Dan, pada pertandingan kontra Kamboja, Muchlis makin trengginas dengan total 7 tembakan dengan catatan shoot on target mencapai 5 kali.

Tentu, tugas berat bagi Muchlis tetap tampil konsisten, termasuk ketika menghadapi Filipina di partai ke-3 babak penyisihan grup A, Selasa 9 Juni 2015 hari ini di Jalan Besar Stadium.

Kendati Indonesia masih memiliki striker Yandi Sofyan dan winger Ilham Udin. Tapi melihat statistik Muchlis, tentu berat bagi Aji untuk merotasinya.

Muchlis sendiri menyatakan, sebenarnya Indonesia kekuarangan stok striker jelang berangkat ke SEA Games pasca Ferinando Pahabol mengundurkan diri dari skuat buntut perselisihan Menpora vs PSSI.

"Ya sebenarnya, kami kekurangan stok striker. Tapi pasti, pelatih memiliki strategi yang tepat untuk mengatasi masalah ini," ujar Muchlis pada Liputan6.com. 

 

Dan tidak salah rasanya berharap Muchlis terus meledak di depan mulut gawang...

(Rjp/Rmn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya