Liputan6.com, Beijing - Penembakan massal terjadi di Provinsi Hebei utara, China. Beberapa warga di sana pun meregang nyawa dalam serangan tersebut, sementara sekitar 5 orang luka-luka.
"Seorang warga China yang mempersenjatai diri senapan berburu laras ganda menewaskan empat orang, termasuk dua polisi pada Selasa (9/5/2015)," kata media pemerintah seperti dikutip dari Reuters.
"Liu Shuangrui dilaporkan mengamuk di Desa Xishibao di Suning county, dua jam ke selatan dari Beijing. Ia menewaskan dua warga desa dan melukai tiga lainnya," demikian diberitakan kantor berita resmi Xinhua mengutip keterangan polisi.
Media China menyebutkan, Liu kemudian menembak dua petugas polisi yang kemudian dilaporkan tewas dan melukai dua orang. Pelaku kemudian melarikan diri ke rumah, dan ditemukan tewas ketika polisi menyergapnya sekitar subuh.
Televisi pemerintah mengatakan Liu telah ditembak. Namun penyebab pasti kematiannya belum diketahui. Menurut siaran pers dari pihak berwenang, pria berusia 55 tahun itu dilaporkan menderita gangguan jiwa bipolar.
Insiden serangan menggunakan senjata tidak biasa di China, karena kepemilikannya dibatasi. Namun sebelumnya pada Desember 2014, seorang karyawan dari bank sentral China menembak mati dua rekannya yang bekerja di Provinsi Liaoning. (Tnt/Ein)
Advertisement