Liputan6.com - Sehari lagi, Copa Amerika bakal memanjakan para pecinta sepak bola di dunia. Kompetisi yang akan berlangsung di Chile pada 11 Juni hingga 4 Juli 2015 itu disesaki persaingan top para pesepak bola top dunia.
Laga antara Chile melawan Ekuador di Estadio Nacional bakal menandai bergulirnya Copa Amerika 2015. Setidaknya ada 12 tim yang bakal bersaing di kompetisi ini.
Pertarungan paling menarik akan terjadi di Grup B. Argentina satu grup dengan Uruguay, Paraguay dan Jamaika. Sedangkan Brasil berada di Grup C bersama Kolombia, Peru dan Venezuela.
Persaingan antar negara di Benua Amerika Selatan itu juga bakal diwarnai aksi-aksi bintang top dunia. Siapa saja yang bakal beraksi di Copa Amerika 2015? Simak ulasannya di halaman berikut!
1
Angel Di Maria
Belum menunjukkan performa ciamik bersama Manchester United membuat Angel Di Maria termotivasi tampil bagus di Copa Del Rey bersama Timnas Argentina.
Dalam lima pertandingan terakhir bersama Tim Tango (julukan Argentina), Di Maria menyumbang satu gol. Dia juga telah menciptakan 10 peluang mematikan di kotak penalti lawan.
Mantan winger Real Madrid itu sangat piawai dalam melepaskan umpan. Tercatat, Di Maria melepaskan 162 umpan pendek dan 18 umpan panjang dengan persentase keberhasilan sebesar 77 persen.
Selain hal tersebut, Di Maria juga jago menipu pemain lawan. Dari 35 kali percobaan, Di Maria berhasil melewati hadangan pemain lawan sebanyak 25 kali. Itu artinya, persentase keberhasilan Di Maria dalam mengecoh lawan sebesar 71 persen.
Advertisement
2
Lionel Messi
Rekan senegara Di Maria, Lionel Messi baru saja mempersembahkan tiga trofi kepada Barcelona pada musim 2014-15. Keberhasilannya bersama Los Blaugrana membuat Messi sangat ambisius mempersembahkan gelar Copa Amerika untuk Timnas Argentina.
Dari 7 pertandingan terakhir bersama Timnas Argentina, Messi mencatatkan 4 gol. Semua gol yang dicetaknya menggunakan kaki kiri. Si Kutu --julukan Messi-- merupakan pemain yang sangat kreatif. Buktinya, dia berhasil menciptakan 23 peluang mematikan.
Dalam hal mengumpan, Messi lebih piawai ketimbang Di Maria. Bintang berusia 27 tahun tersebut melepaskan 208 umpan pendek dan 14 umpan panjang dengan persentase keberhasilan sebesar 80 persen.
Messi sering sekali menggiring bola ke lini pertahanan lawan. Tercatat, dia sukses menggiring bola sebanyak 46 kali dari 73 percobaan yang dilakukan.
3
Radamel Falcao
Radamel Falcao memang boleh gagal total bersama Manchester United pada musim 2014-15. Namun dia tidak mau menelan kegagalan bersama negaranya, Kolombia di Copa Amerika 2015.
Sepanjang tahun 2015, Falcao telah melakukan 3 pertandingan bersama Timnas Kolombia, dia berhasil mencetak 4 gol. Hal itu membuktikan kalau dia masih bisa diandalkan di lini depan.
Kali terakhir dia mencetak gol untuk Kolombia pada 6 Juni 2015. Ketika itu dia mencetak gol kemenangan Kolombia atas Kosta Rika dengan skor 1-0 di Estadio Diego Armando Maradona, Argentina.
Advertisement
4
Neymar
Pencetak gol terbanyak Copa del Rey dan Liga Champions musim ini, Neymar bakal menjadi mesin gol Timnas Brasil. Neymar bakal menjadi tumpuan tim asuhan Carlos Dunga di Grup C.
Dari lima pertandingan terakhir bersama Timnas Brasil, bintang Barcelona itu telah mencetak 4 gol. Neymar juga menciptakan 13 peluang mematikan untuk Tim Samba (julukan Brasil).
Namun sayang, Neymar sering kehilangan bola dari kakinya. Dari 42 dribel yang dilakukannya, mantan penyerang Santos itu hanya bisa menjaga bola di kakinya sebanyak 17 kali.
5
James Rodriguez
Top skor Piala Dunia 2014, James Rodriguez kembali menjadi andalan Timnas Kolombia. Dia akan menjadi rekan duet yang sempurna untuk Radamel Falcao.
Dari lima pertandingan terakhir bersama Kolombia, dia berhasil menciptakan 11 peluang mematikan di lini pertahanan lawan. Setidaknya, ada dua umpan yang berhasil berbuah gol.
Gelandnag berusia 23 tahun tersebut mempunyai akurasi sepakan yang sangat baik, yakni 89 persen. James melepaskan 9 sepakan terarah, hanya satu tendangannya yang tidak menemui sasaran.
Advertisement
6
Edinson Cavani
Striker Paris Saint Germain, Edinson Cavani bakal unjuk gigi di Copa Amerika 2015 bersama Timnas Uruguay. Cavani mampu mencetak sebuah gol dari empat pertandingan terakhir bersama Uruguay.
Pria berusia 28 tahun tersebut sangat tangguh ketika memegang bola. Dari 4 kali duel dengan lawan, Cavani selalu berhasil menjaga bola di kakinya.
Cavani juga piawai dalam melepaskan umpan. Statistik mengatakan ada 66 umpan pendek, 1 umpan sundulan dan 9 umpan panjang sukses dilepaskannya.
7
Alexis Sanchez
Tuan rumah Chile akan mengandalkan top skor Arsenal di Liga Premier Inggris musim 2014-15, Alexis Sanchez. Pencetak 16 gol di Liga Premier musim ini punya statistik bagus bersama Chile.
Dari empat pertandingan terakhir bersama Chile, mantan winger Barcelona itu sukses mencetak dua gol dan menciptakan 7 peluang mematikan di kotak penalti lawan.
Ketika berduel dengan lawan, Sanchez sangat sulit dikalahkan. Dia memenangkan 22 duel dari 34 kali percobaan. Itu artinya, persentase Sanchez dalam menjaga bola di kakainya sebesar 65 persen. (Cak/Ary)
*semua data diambil dari Squawka
Baca juga:
Lebih Jago Depay, Neymar atau Robben? Intip Data di Sini!
5 Manajer yang Bisa Bawa Liverpool Kembali ke Liga Champions
Bukti Nyata Laga Korea Selatan di Piala Dunia 2002 Diatur FIFA
Advertisement