Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tak kenal dengan pemain Indonesia Super League asal Argentina, Gaston Castano. Gaston yang telah bermain di Indonesia sejak 2006 ini berharap kompetisi sepakbola lokal bisa segera dimulai kembali, karena terhenti imbas dari sanksi administratif Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Ini masa sulit untuk semua pemain bola. Bukan cuma kami, tapi juga buat suporter, karena ini tak bisa dihindari. Tapi, untuk sekarang saya isi kegiatan kosong misalnya dengan coaching clinic dan ikut acara-acara berbau bola, itu saja. Saya ikuti aturan manajemen saya," kata Gaston di bilangan Kemang, Selasa (9/6) sore WIB.
Jelang Copa America yang bakal bergulir pada 12 Juni mendatang, rupanya Gaston punya profesi baru. Penonton bakal sering melihatnya di layar kaca sebagai komentator tamu di salah satu stasiun televisi nasional, untuk memberikan analisis pertandingan turnamen se-Amerika Latin tersebut.
"Kalau dibandingkan dengan gaji sebelumnya pasti tidak sebanding. Tapi tidak apa-apa. Kira-kira hanya 25 persen dari gaji sebulan," kata mantan kekasih Julia Perez tersebut menambahkan.
Pemain 30 tahun tersebut sejatinya tidak memiliki klub lagi, karena klubnya yang terakhir dibela, Pelita Bandung Raya (PBR) memutuskan untuk membubarkan timnya.
"Saya tidak boleh ikut tarkam (pertandingan antar kampung/turmanen mini). Tidak bisa karena saya ikut latihan yang dibuat manajemen. Ada banyak pemain yang latihan bareng, sekitar 20 pemain dan kita jaga kondisi fisik di situ," pungkas Gaston. (Ris/Wnd)
Baca Juga:
Advertisement
Gabung Barcelona, Vidal Seperti Pulang ke Rumah