Liputan6.com, Jakarta - The Witcher 3: The Wild Hunt memang merupakan game Action RPG (role playing game) yang sedang digandrungi para gamer.
Bagaimana tidak, game ini mampu mengemas storyline dan gameplay dengan begitu apik dan menarik. Bahkan, untuk menyelesaikan game ini secara keseluruhan, pemainnya harus menghabiskan waktu kurang lebih 200 jam.
Advertisement
Game besutan CD Projekt Red tersebut pun dikabarkan baru saja mencetak rekor penjualan. Dilansir laman Gamespot, The Witcher 3 dilaporkan mampu menembus angka penjualan 4 juta kopi hanya dalam waktu dua minggu sejak diluncurkan ke pasaran pada 19 Mei lalu.
CEO dan Co-founder CD Projekt Red, Marcin Iwisnki, lewat surat terbuka mengatakan bahwa pihaknya telah mampu melakukan sesuatu yang benar dan bermanfaat.
Bisa dibilang, hal ini menjadi sebuah prestasi yang membanggakan bagi developer asal Polandia tersebut karena mereka belum pernah menyentuh angka yang terbilang besar dalam sejarah penjualan judul game-nya.
Terkait soal berapa banyak total penjualan seri pendahulu The Witcher 3, The Witcher 2: Assassins of Kings, CD Projekt Red tidak mengungkap berapa banyak hasil penjualan game tersebut. Mereka hanya membeberkan total penjualan dari seri pertama dan kedua The Witcher sebanyak 5 juta kopi dari Oktober 2013.
CD Projekt Red melanjutkan, bahwa mereka akan terus memberikan update untuk The Witcher 3 mulai dari patch sampai DLC (downloadable content) secara gratis.
Selain itu, dua seri ekspansi berbayar akan menyusul ke seri The Wild Hunt ini, seri pertamanya -- Hearts of Stone -- akan dirilis pada Oktober mendatang.
The Witcher 3 bisa dibilang sebagai seri akhir dari kisah karakter utamanya, Geralt. Namun, CD Projekt Red menjelaskan bahwa seri The Witcher 3 bukan menjadi seri terakhir dari trilogi game Action RPG tersebut. Kemungkinan besar, bisa saja ada seri lanjutan yang akan menyusul saga The Witcher.
(jek/dhi)