Liputan6.com, Berlin - Daimler, Bosche, dan Car2Go, tiga perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, sepakat untuk menjalin kerja sama mengembangkan dan menguji teknologi parkir otomatis menggunakan remote control.
Seperti dilansir Worldcarfans, Rabu (10/6/2015), sistem ini dirancang khusus untuk digunakan di tempat parkir. Teknologi ini memungkinkan mobil parkir otomatis tanpa ada orang di belakang roda kemudi.
Cara kerjanya cukup sederhana. Untuk mengendalikan mobil, digunakan aplikasi keluaran Car2Go. Nantinya, pemilik mobil tinggal turun di tempat yang disebut 'drop-zone'. Dengan perintah tertentu, mobil akan parkir secara otomatis.
Begitu juga sebaliknya, pemilik tinggal 'memanggil' mobil dengan aplikasi yang sama. Beberapa saat kemudian mobil akan kembali ke 'drop-zone'.
Untuk mampu melakukan hal ini, baik mobil atau tempat parkirnya perlu dilengkapi dengan sejumlah alat baru seperti kamera, sensor dan teknologi komunikasi khusus.
Rencananya, teknologi ini akan siap sebelum mobil otonomos diproduksi massal. "Parkir otomatis sepenuhnya akan siap diproduksi massal sebelum mobil otonomos mengaspal," kata Dirk Hoheisel selaku board member Bosch.
Rencananya, teknologi ini akan diujicobakan pada produk Mercedes-Benz. Sebelumnya, pabrikan pesaing Mercy, BMW, telah berhasil memproduksi teknologi serupa yang akan diinstalasi pada model 7-Series terbaru mereka.
(rio/ian/sts)
Advertisement
