Liputan6.com, Jakarta - Puasa..puasa..sebentar lagi puasa... itulah sepenggal bait lagu religi yang sudah mulai sering terdengar akrab di telinga kita menjelang bulan ramadan. Seluruh umat Islam di Tanah Air dan penjuru dunia segera menjalankan ibadah puasa dalam beberapa hari ke depan.
Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan, Polri telah memetakan dan mengantisipasi kegiatan masyarakat yang akan meningkat saat Ramadan, apalagi jelang Hari Raya Idul Fitri.
"Sebagaimana tahun-tahun lalu ada kerawanan-kerawanan baik pada pusat perbelanjaan, pada terminal, pelabuhan, angkutan umum, kemudian juga pada tempat-tempat tertentu yang menjadi pusat keramaian masyarakat termasuk pusat rekreasi," kata Badrodin.
Selain siap mengamankan di titik-titik yang dinilai rawan, polisi juga akan menjaga masyarakat dari gangguan petasan.
Badrodin menambahkan, jajarannya juga berkonsentrasi untuk mengurangi kejahatan jalanan saat Ramadan. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah masalah pengaturan arus lalu lintas.
"Pengamanan agar masyarakat di dalam melaksanakan puasa tidak terganggu dengan gangguan Kamtibmas karena biasanya pada bulan puasa ada saja gangguan-gangguan seperti petasan, kemudian makanan kedaluwarsa kemudian pencurian juga meningkat dan kejahatan jalanan juga meningkat. Itu kita lakukan antisipasi di samping masalah terkait dengan pelanggaran lalu lintas," beber Badrodin. (Mvi/Nrm)
Advertisement
