Wagub Djarot: DKI Siap Lawan Tengkulak Pemain Harga Sembako

Para agen dan tengkulak sengaja menimbun persediaan sembako sehingga harga semakin mahal.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 14 Jun 2015, 13:44 WIB
Djarot Saiful Hidayat (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Kenaikan harga sembako sudah biasa terjadi di Indonesia. Biasanya para agen dan tengkulak sengaja menimbun persediaan sembako sehingga harga semakin mahal.

Menghadapi kondisi ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menantang balik para tengkulak. Djarot sesumbar akan melawan mereka dengan segala persiapan yang ada.

"Saya minta para spekulan tengkulak jangan main-main. Kalau mereka main-main kami siap melawan," tegas Djarot saat membuka Festival Kuliner Nusantara, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (14/6/2015).

Mantan Bupati Blitar itu mengatakan, Pemprov DKI Jakarta kini sudah siap menghadapi kondisi pasar. Dia mengklaim punya cukup dana untuk menstabilkan harga.

"DKI siap menghadapi. Kita punya dana cukup, kami siap mengontrol itu," lanjut Djarot.

Jaminan ini diberikan agar warga Jakarta tidak perlu lagi khawatir dalam menjalankan ibadah puasa. Terlebih, kebutuhan sembako meningkat selama Ramadan.

"Supaya masyarakat bisa tenang menghadapi puasa dan lebaran," pungkas politisi PDIP itu.‎

Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian Darjamuni mengatakan, dinas akan menyediakan daging dan komoditas lainnya. Daging yang akan dijual berkualitas baik, aman dan halal. Hal tersebut sebagai bentuk intervensi pemerintah untuk menstabilkan harga komoditas daging.

‎"Ini sebagai bentuk intervensi Pemprov DKI dalam menstabilkan harga jelang Lebaran," ujarnya belum lama ini. Harga daging sapi akan dijual Rp 50 ribu per ekor, sementara itu daging ayam dijual Rp 25 ribu per ekor.

Khusus untuk komoditas daging, Dinas Kelautan dan Pertanian DKI menyiapkan 36 ton daging sapi dan 19.500 ekor ayam potong selama Ramadhan. Akan dijual dengan harga murah melalui operasi pasar dengan sistem kupon.

Pemprov DKI telah menyiapkan anggaran Rp 2,3 miliar untuk menyiapkan operasi daging sapi dan ayam jelang puasa dan lebaran. Operasi pasar akan dilakukan pada H-4 dan H-2 Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah.  (Ahmad/Ndw)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya