Said Aqil Ajak Nahdliyin Doakan Jokowi Berumur Panjang

Pada 21 Juni 2015, Presiden Jokowi akan merayakan ulang tahunnya ke-54.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 14 Jun 2015, 16:19 WIB
Dalam kunjungannya ke PBNU, Jokowi dan petinggi PBNU lainnya membahas tentang pesantren dan sarana kesehatan yang berada di bawah naungan PBNU, Jakarta, (11/7/14), (Liputan6.com/Herman Zakharia).

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mendoakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, agar berumur panjang dan senantiasa diberi kesehatan. Sebab pada 21 Juni mendatang Presiden Jokowi akan merayakan ulang tahunnya ke-54.

Hal itu diungkapkan Said dalam acara Istihozah, menyambut Ramadhan 1436 Hijriah, sekaligus pembukaan Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama (NU), dalam rangka Muktamar ke-33 NU 2015 di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (14/6/2015).

"Kebetulan 21 Juni ini Pak Jokowi ultah (ulang tahun). Kita doakan ya mudah-mudahan panjang umur, sehat walafiat," kata Said.

Ketua Umum PBNU itu juga mengajak para nahdliyin untuk bermunajat, agar Presiden Jokowi diberi kemudahan dalam menghadapi tantangan bangsa ke depan. Ia juga berdoa agar di bawah kepemimpinan Jokowi, rakyat sejahtera.

"Dan semoga sukses memimpin Bangsa Indonesia. Semoga rakyatnya sejahtera," tambah Said yang diamini para Nahdiyin.

Muktamar NU ini nantinya akan digelar di Jombang, Jawa Timur pada 1-5 Agustus 2015. 4 Pesantren akan menjadi lokasi bersama Muktamar yaitu Darul Ulum, Bahrul Ulum, Denanyar, dan Tebuireng.

Selain Jokowi, acara yang dihadiri sekitar 40 ribu nahdliyin ini, juga dihadiri Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj, Kepala BNP2TKI Nusron Wahid, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, dan Kemenpora Imam Nahrowi. (Rmn/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya