Citizen6, Jakarta Untuk yang kedua kalinya Perhimpunan Mahasiswa Ilmu Kepolisian mengadakan lomba film pendek polisi. Festival ini diprakarsai oleh PTIK angkatan ke-67. Dalam festival kali ini, sebanyak 75 film pendek masuk ke panitia. Jumlah ini meningkat drastis dibanding jumlah film yang masuk pada festival sebelumnya.
Menurut panitia Police Movie Festival 2 yang mengusung tema "Polisi Harapan" ini bertujuan untuk mendekatkan Polri kepada masyarakat. Panita berharap para filmmaker bisa membuat film yang memiliki nilai humanis sehingga mindset masyarakat terhadap polisi berubah.
Advertisement
Juri pada Police Movie Festival 2 kali ini adalah para aktor, sutradara dan pembuat film pendek, diantaranya adalah: Lukman Sardi, Dinda Kanya Dewi, Agung Sentausa, Wahyu Aditya.
Penganugerahan penghargaan Police Movie Festival 2 diadakan pada Sabtu, 13 Juni 2015 di central Park jakarta Barat. Acara dimulai pukul 16:00 WIB. Semua peserta yang hadir pada sore itu berkesempatan untuk menonton 10 film yang menjadi finalis.
Di sela-sela menonton film pendek yang rata-rata berdurasi 7-9 menit, pengunjung dihibur oleh penampilan para polisi yang menyanyi bersama, juga ada performance Dj di acara tersebut. Pengunjung pun menyimak takzim.
Tampak para juri Police Movie Festival 2 sedang bekerja. Para juri selain dari para aktor, sutradara dan juga ada Kombes Pol Drs. bahagia Dachi, SH, MH, Perwira Penuntun kebanggaan angkatan 67 STIK-PTIK yang mempunyai hobi bulutangkis, AKBP Agus Setiyoko, SIK dan Dr. Yundini H Erwin, Dosen utama STIK-PTIK yang sangat peduli terhadap organisasi Polri.
Acara yang ditunggu-tunggu pun tiba. Saatnya para pemenang diumumkan. Dan pemenang ketiga dalam Police Movie Festival 2 adalah film pendek yang berjudul "Kesempatan dan Pilihan". Pemenang ketiga berhak memperoleh hadiah sejumlah 10 juta.
Pemenang kedua Police Movie Festival 2 adalah film yang berjudul "Njuk Pie". Film yang menceritakan seorang polisi yang mendapati sebuah sepeda motor terparkir di tempat yang sepi dengan kunci yang masih menggantung ini adalah karya Buyung Ispramadi.
Pemenang pertama adalah “Mencoba Menjadi...” (Polisi Harapan) yang ditulis oleh Edoz Sarwadiono. Film ini memang pantas memperoleh juara 1 karena ceritanya yang menyentuh. Diceritakan Heru adalah anggota Kepolisian Polres Lampung Timur, ia adalah seorang Polisi yang sederhana dan memegang teguh janji Polisi, melaksanakan tugas yang di embannya dengan penuh kejujuran dan keikhlasan.
Seluruh pemenang tampil di panggung di Tribeca park, Central Park.
Malam acara penganugerahan piala Police Movie Festival 2 juga dimeriahkan oleh Kerispatih. Band yang tetap popiler ini menghibur seluruh peserta dengan lagu-lagu melow-nya. Beberapa diantaranya adalah Bila Rasaku Ini rasamu dan lain-lain.
Selamat kepada para pemenang.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini