Liputan6.com, Sydney - Mantan direktur pelaksana anak perusahaan Fiat Chrysler Australia, Clyde Campbell, ternyata pernah dihukum atas sejumlah kasus pencurian mobil pada 1989 dan 1992. Kasusnya diselidiki oleh polisi dari Satuan Tugas Kejahatan Terorganisir Australia Selatan dan Victoria.
Dilaporkan Sydney Morning Herald, Campbell pada Januari 1991 didakwa atas dua tuduhan. Pertama, ia dituduh menerima barang curian dan yang kedua mencuri mobil. Dalam kasus itu, ia divonis masa percobaan 12 bulan serta denda sebanyak US$ 11 ribu.
Advertisement
Ironisnya, mobil curian yang ditemukan polisi Victoria tersebut bermerek Fiat, perusahaan yang berpuluh tahun kemudian akan diketuainya.
Tidak kapok, tahun berikutnya Campbell juga muncul di persidangan lainnya. Kali ini, ia diduga mencuri 10 mobil senilai US$ 153 ribu antara Mei 1989 dan September 1990. Diketahui, saat itu ia menjual mobil-mobil tersebut ke Melbourne setelah sebelumnya menghilangkan identitas kendaraan.
Saat itu, Campbell yang baru berusia 24 tahun didakwa dengan delapan pelanggaran. Selain pencurian mobil, ia juga didakwa karena menerima barang curian.
Kejahatan ini tidak dilakukannya sendirian. Campbell melakukannya bersama kelompoknya yang telah mencuri lebih dari 90 unit mobil di beberapa tempat seperti Sydney, Melbourne dan Adelaide.
Ternyata, kriminalitas yang dilakukan Campbell tidak sampai situ saja. Ia bahkan masih melakukan hal serupa saat telah menjabat sebagai Managing Director Jeep Australia.
Baru-baru ini, Campbell dilaporkan bekas perusahaannya dengan dalil menggelapkan dan menyalahgunakan uang perusahaan lebih dari US$ 30 juta untuk membiayai gaya hidup mewah untuk keluarga dan rekan bisnisnya.
Fiat Chrysler Australia berusaha untuk membekukan aset Mr Campbell dan istrinya, Simone, termasuk rumah keluarga mereka di Brighton, Victoria, dan Queensland.
(rio/sts/gst)