Menjinakkan Kuda Nil dari Kebun Binatang yang Kebanjiran

Hewan-hewan yang lepas akibat banjir bandang di Tbilisi, Georgia, antara lain kuda nil, beruang, singa, dan serigala.

oleh Indy Keningar diperbarui 15 Jun 2015, 16:04 WIB
Hewan-hewan yang lepas antara lain beruang, singa, dan serigala. Dua belas korban jiwa jatuh.

Liputan6.com, Tbilisi - Banjir bandang membuat kebun binatang di Tbilisi, Georgia kebanjiran, sehingga banyak pintu kandang hewan jebol. Akibatnya, hewan-hewan seperti kuda nil, harimau, dan singa lolos dari kandang.

Saat kejadian pada Minggu, 14 Juni 2015, pengelola kebun binatang sempat memperingatkan warga setempat tidak keluar rumah di hari iitu. Peringatan serupa dikeluarkan pejabat keamanan setempat, Mayor David Narmania.

"Banjir bandang merenggut nyawa 9 orang, sedangkan tiga petugas kebun binatang tewas akibat serangan hewan buas yang lepas," tulis mashable.com, Senin (15/6/2015). Sejauh ini belum ada laporan mengenai korban lainnya yang terluka.

Sementara itu, seekor kuda nil yang lepas dipojokkan di salah stau taman kota. Hewan ini dilumpuhkan dengan tembakan dalam bentuk suntikan penenang. Beberapa hewan juga sudah berhasil ditangkap, namun masih belum jelas jumlah tepat hewan yang lolos.

Beruang dan serigala merupakan dua di antara berbagai jenis hewan yang kabur akibat kandang yang rusak dari paparan hujan deras dan tiupan angin kencang.

Dalam pencarian, helikopter diterbangkan mengelilingi kota saat penduduk dilarang keluar rumah kecuali ada keadaan darurat. Kota yang dulunya merupakan ibukota republik pecahan Uni Soviet ini memiliki 1,1 juta penduduk. (Ikr/Ans)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya