Bukit Pantai Parangkusumo Jadi Lokasi Lihat Hilal di Yogyakarta

Astronom memprediksi mulainya puasa antara pengikut NU dan Muhammadiyah akan berbeda.

oleh Yanuar H diperbarui 16 Jun 2015, 11:16 WIB
Santri di Masjid Jami Al-Musari'in Basmol mencoba melihat hilal di Kembangan Utara, Jakarta, Jumat (27/6/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Yogyakarta - Pengamat astronomi akan mengamati hilal Ramadan di Bukit Pantai Parangkusumo. Pengamatan ini menentukan mulainya Ramadan. Pecinta astronomi Jogja Astro Club (JAC) salah satu komunitas yang mendapat tugas melihat Hilal.

Founder JAC, Mutoha Arkanudin, mengaku telah mendapat surat undangan dari Kementerian Agama (Kemenag) untuk melihat Hilal di pantai Parangkusumo Bantul.

"Saya baru dapat undangan seperti tahun-tahun sebelumnya untuk rukyatul hilal di Parangkusumo. Tanggal 16 di bukit Syah Bela Belu Pantai Parangkusumo. Kita mulai dari jam 16.00 WIB sampai magrib," ujar dia seperti dikutip Selasa (16/6/2015).

Anggota JAC Muhammad, Nurul Huda mengatakan kegiatan puasa akan jatuh pada 17 Juni 2015 jika Hilal  dapat terlihat besok. Namun, ketika hilal tidak muncul, 1 Ramadan digenapkan menjadi 18 Juni 2015.

"Lihatnya tanggal 16 kalau Hilal muncul berarti 17 Juni sudah masuk 1 Ramadan. Tapi kalau tidak muncul, maka digenapin bulannya jadi 30 hari maka satu Ramadan pada 18 Juni 2015. Bareng dengan Muhammadiyah," kata Huda.

Sebagai pengamat astronomi, dia memprediksi mulainya puasa antara pengikut NU dan Muhammadiyah akan berbeda.

"Berbagai data, tanggal 16 itu bulan lebih dahulu terbenam daripada matahari. Jadi kalau memang seperti itu, maka Hilal
tidak bisa dilihat," ujar Huda. (Bob/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya