Liputan6.com, Temanggung - Dengan menggunakan sepeda motor, ribuan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Temanggung menggelar unjuk rasa di Alun-alun Temanggung, Jawa Tengah.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (16/6/2015), suasana sempat memanas saat pengunjuk rasa bertemu dengan Wakil Bupati Temanggung Irawan Prasetyadi.
Advertisement
Para pengunjuk rasa yang tidak puas dengan jawaban Wakil Bupati Irawan sempat melakukan provokasi. Petugas pun langsung mengamankan pelaku. Massa menuntut pembayaran gaji para perangkat desa yang selama 6 bulan terakhir ini tertunggak, pencairan dana desa, dan revisi PP 43 Tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan UU Desa untuk segera disahkan.
"Kami selama 6 bulan belum ada imbalan bagi kami. Dana desa digunakan untuk operasional pemerintahan desa termasuk untuk ATK dan lain-lainnya kami sementara ini juga pinjam," ucap salah seorang koordinator aksi.
"Kami tidak akan mengurangi hak-hak mereka," ucap Wakil Bupati Temanggung Irawan Prasetyadi.
Pemerintah Kabupaten Temanggung berjanji akan menyelesaikan tuntutan unjuk rasa massa setelah perangkat desa menyelesaikan APBDes 2015 dan pertanggungjawaban APBDes 2014. (Vra/Ali)
