Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi memprediksi Presiden Joko Widodo akan tetap memegang komitmennya dalam upaya pemberantasan korupsi. Salah satunya adalah dengan cara memperkuat peran KPK bukan malah melemahkan lembaga antikorupsi tersebut.
Hal ini disampaikan Johan Budi saat ditanya mengenai tanggapannya ihwal rencana pemerintah untuk mengubah Undang-Undang KPK seperti yang pernah disampaikan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly beberapa waktu lalu.
"Saya yakin Presiden Jokowi tidak akan menciderai komitmen beliau untuk memperkuat KPK," ujar Johan Budi dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Jakarta, Selasa (16/6/2015).
Namun, jika revisi Undang-Undang KPK tetap dilakukan khususnya mengenai proses penuntutan dan penyadapan yang menjadi salah satu 'senjata andalan' KPK, maka kata Johan, persepsi publik yang menilai terdapat upaya pelemahan KPK benar adanya.
"Jika revisi dimaksudkan menghilangkan kewenangan penuntutan dan juga mereduksi kewenangan penyadapan, maka persepsi publik bahwa ada upaya sistematis untuk melemahkan KPK," kata dia.
Akan tetapi Johan kembali memiliki keyakinan bahwa pemerintahan di bawah kekuasaan Presiden Jokowi tidak akan melakukan hal tersebut.
"Karena itu saya yakin juga pemerintah tidak menyetujui upaya revisi UU KPK dengan menghilangkan kewenangan penuntutan dan mereduksi kewenangan penyadapan" pungkas Johan. (Ali/Rjp)
Johan Budi: Presiden Jokowi Komitmen Perkuat KPK
Hal itu diungkapkan Johan saat ditanya mengenai tanggapannya ihwal rencana pemerintah untuk mengubah Undang-Undang KPK.
diperbarui 17 Jun 2015, 05:00 WIBJohan Budi mengatakan pihaknya akan mengambil langkah hukum terkait kemenangan praperadilan Walikota Makassar saat konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/5/ 2015). Johan tidak merinci langkah hokum yang dimaksud. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kasus Anak Bunuh Ayah-Nenek di Cilandak, KPAI Koordinasi dengan Polisi
Sumbangan Keanekaragaman Hayati Hutan Indonesia untuk Industri Kecantikan Berkelanjutan, Ada Zat Penyembuh Luka dari Pohon
Prabowo Mau Jadikan Indonesia Masuk 7 Negara Maju Dunia, Sanggup?
250 Nama Ff Keren Spasi yang Unik dan Berkelas, Bisa Jadi Referensi
KPU Jakarta: Yang Diberhentikan Hanya Ketua KPPS di Jaktim
Pinta AHY di Rapimnas Kadin Indonesia: Bantu Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
Bank Mandiri Tuntaskan Mandiri Sahabatku 2024, Sukses Lahirkan Ribuan Pengusaha Baru
Kepengurusan Kadin 2024-2029 Diumumkan, Sosok Ini Fokus Bidangi Kendaraan Listrik
Usulan Pengembalian Polri di Bawah TNI-Kemendagri Dianggap Cederai Prinsip Demokrasi
Volodymyr Zelenskyy: Perang Bisa Berakhir Jika Ukraina di Bawah NATO
Datang ke GJAW 2024, Menko Airlangga Hartarto Ngetes Mobil Listrik Aletra L8 EV
Orang Tua Harus Tahu, Ini 6 Cara Menghadapi Sikap Anak yang Beranjak Remaja