Liputan6.com, New York- Sebuah studi dari New York University, Amerika Serikat dan Peking University, Tiongkok menyatakan bayi yang lahir dengan operasi caesar berisiko lebih tinggi mengalami penyakit berat di kemudian hari.
Para peneliti melakukan analisis terhadap 20 studi yang menunjukkan mereka yang lahir lewat operasi caesar berpotensi menderita diabetes tipe 1, lalu 23 studi lainnya terkait dengan asma, dan sembilan penelitian lainnya terkait dengan obesitas.
Advertisement
Belum jelas penyebab keterkaitan penyakit dengan operasi caesar. Namun para peneliti memprediksi kemungkinan bakteri usus yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuhnya dan makanan. Bayi yang lahir lewat persalinan normal cenderung lebih kuat karena terekspose bakteri yang ada di vagina ibunya.
Namun para peneliti yang terlibat dalam studi ini berharap agar para ibu yang berniat operasi caesar tanpa masalah kesehatan perlu mempertimbangkan kembali keputusan ini. Namun, bila kondisi ibu maupun janin menuntut tindakan ini, tentu hal itu tidak masalah.
"Penelitian ini menunjukan bahwa operasi caesar berdampak pada kesehatan anak yang lebih buruk, tetapi tetap dibutuhkan penelitian lanjutan untuk menentukan faktor sesungguhnya kenapa penyakit tersebut bisa terjadi," terang salah satu penulis Jan Blustein seperti dilansir Good Housekeeping, Kamis (18/6/2015).
