Liputan6.com, Denpasar - Pengacara Agustinus Tae tersangka pembunuh Angeline, Haposan Sihombing mengatakan, kliennya tetap teguh pendirian bahwa pembunuh sebenarnya adalah Margriet Megawe, ibu angkat Angeline.
"Klien kami tetap konsisten dengan pengakuannya bahwa dirinya (Agustinus) tidak membunuh Angeline, melainkan Margriet ibu angkat Angeline," ucap Haposan saat dihubungi Liputan6.com di Denpasar, Minggu (21/6/2015) malam.
Pada Sabtu malam 20 Juni 2015, menurut Haposan, kliennya diperiksa penyidik Polresta Denpasar sejak pukul 21.00 Wita hingga pukul 01.00 Wita dini hari. Agustinus dicecar 30 pertanyaan.
Menurut Haposan, pengakuan kliennya itu sudah menjadi pengakuan terakhir. Ia bahkan meyakini bahwa kliennya tidak akan mengubah pengakuan lagi seperti sebelumnya.
"Klien saya sudah konsisten memberikan keterangan. Jadi saya yakin bahwa klien saya memberikan keterangan yang sebenar-benarnya," ujar Haposan.
Adapun saat diperiksa pada Jumat malam 19 Juni lalu, Agustinus Tae atau Agus mengubah pengakuannya. Selain menegaskan pembunuh bocah Angeline sebenarnya adalah Margriet, Agus mengaku akan dibayar Rp 200 juta bukan Rp 2 miliar seperti pengakuan sebelumnya.
Agus pun mengaku hanya ditugaskan untuk membungkus dan menguburkan jasad bocah ayu yang diadopsi Margriet Megawe sejak 24 Mei 2007 tersebut.
Angeline, bocah 8 tahun di Denpasar, Bali dilaporkan hilang sejak 16 Mei 2015 oleh ibu angkatnya, Margriet Megawe. Dia dilaporkan raib saat sedang bermain di halaman rumahnya pada pukul 15.00 Wita.
Angeline yang namanya di buku rapor sekolah tertulis Engeline ini kemudian ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dikubur di dekat kandang ayam rumah ibu angkatnya, Margriet Megawe pada Rabu 10 Juni 2015. (Ans/Dan)
Pengacara Tersangka Pembunuh Angeline Sebut Kliennya Konsisten
Pengacara tersangka pembunuh Angeline mengatakan kliennya tetap teguh pendirian bahwa pembunuh sebenarnya adalah Margriet Megawe.
diperbarui 22 Jun 2015, 04:03 WIBAngeline, selain cantik ia memiliki senyum yang amat manis. (Facebook/Find Angeline - Bali's Missing Child)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dosa Jariyah Mengalir Terus dan Mengikis Kebaikan, Bagaimana Cara Menghapusnya?
Pemohon Uji Materi UU Pilkada Nilai Pentingnya Ada Kotak Suara di Setiap Daerah
Polisi Rokan Hulu Gandeng Pengemudi Bentor dan Ojol Perangi Hoaks Pilkada
Raisa Andriana Rilis Parfum, Kasih Bocoran Proses Risetnya
Kisah Pencuri Kambing Apes Kena Prank Kiai
Wanita Paling Hemat di Jepang Hanya Keluarkan Rp21 Ribu per Hari hingga Bisa Punya 3 Rumah
Tragedi Keracunan Massal di Acara Syukuran Anggota DPRD NTT, Puluhan Orang Dirawat
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 9 September 2024
Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Jadi Catatan DPR dalam Proses Seleksi Capim KPK
Fayruz: Sebuah Perjalanan Menuju Hidup yang Lebih Baik
Kisah Pendosa yang Minta Jasadnya Dibakar setelah Mati sebab Sangat Takut Azab Allah
Penyelamatan Dramatis Pemuda yang Terjebak di Delta Sungai di Banyumas