Agar BisaTidur Nyenyak, Pria Ini Curi 150 Celana Dalam Perempuan

Pria bermarga Liang tengah dalam penyeledikan polisi karena mereka menemukan tumpukan lebih dari 150 pasang bra dan celana dalam di kamarnya

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 23 Jun 2015, 12:04 WIB
Pria bermarga Liang tengah dalam penyeledikan polisi karena mereka menemukan tumpukan lebih dari 150 pasang bra dan celana dalam di kamarnya

Citizen6, Cina Ada saja ulah konyol seseorang dalam melakukan ritual untuk memulai suatu aktivitas maupun kegiatan. Salah satunya dialami seorang pria asal Kota Linyi, Provinsi Shandong, Cina ini. 

Pria bermarga Liang tengah dalam penyeledikan polisi karena mereka menemukan tumpukan lebih dari 150 pasang bra dan celana dalam perempuan di tempat tidurnya. Dilansir Shanghaiist pada Selasa (23/6/2015), pria lanjang ini tertangkap kamera pengintai disebuah toko sedang melakukan aksi mencuri pakaian dalam disekitar kawasan Chewang.

Pakaian dalam perempuan yang berserakan di lantai kamar/Shanghaiist

Dalam rekaman kamera cctv terlihat, Liang sedang melintas di sebuah toko yang memiliki jemuran pakaian dalam di halaman toko. Tiba-tiba dia menghentikan mobilnya dan berjalan ke arah toko sambil memeriksa kondisi sekitar apakah dia aman untuk beraksi. Setelah dirasa aman, dia pun dengan cepat mengambil beberapa pasang pakaian dalam dan langsung pergi ke minivan putih miliknya.

Liang sedang melakukan aksinya mencuri pakaian dalam/Shanghaiist

Sang pemilik toko yang melihat aksi Liang pun segera menyerahkan rekaman video ke polisi untuk melacak pencuri itu dengan barang bukti yang berada di rumahnya.

Saat berbicara dengan polisi, Liang pun mengaku telah mencuri pakaian dalam untuk menemaninya tidur. "Aku tidak bisa tidur tanpa mencium bau aroma pakaian dalam yang aku curi dari orang-orang," ucapnya. "Jika tidak, aku akan kesulitan tidur," tambahnya.

Menurut keterangan polisi, Liang sudah melakukan aksi tersebut selama tiga tahun. Sedangkan tidak ada kerugian yang besar sebab dia melakukan aksi konyolnya ini karena memiliki trauma dengan beberapa perempuan lokal di sana. (ul)

 **Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya