Budiarto Shambazy: Jokowi Lebih Percaya Menteri Non-Parpol

Bahkan, beberapa menteri yang ditunjuk dalam Kabinet Kerja, tidak memiliki ikatan emosional berdasar perkenalan yang dalam oleh Presiden.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 28 Jun 2015, 02:03 WIB
Suasana rapat di Istana Bogor antara Presiden Joko Widodo dengan Menteri Kabinet Kerja, Jawa Barat, Senin (16/2/2015). Rapat tersebut membahas tiga bulan kinerja Kabinet Kerja Jokowi(Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam sebuah diskusi yang diselenggarakan oleh lembaga survei dan penelitian Populi Center, jurnalis senior Budiarto Shambazy menuturkan, Presiden Jokowi Widodo atau Jokowi lebih mempercayai menteri berdasarkan kemampuannya.

Menurut Budiarto, kemampuan menteri lebih dipercaya Jokowi dibandingkan dengan menteri yang ditunjuk partai politik. Bahkan, beberapa menteri yang ditunjuk dalam Kabinet Kerja, tidak memiliki ikatan emosional berdasar perkenalan yang dalam oleh Presiden.

"Kalau saya lihat interaksi mereka, Presiden sangat percaya pada orang yang bersangkutan. Daripada tunjuk orang partai yang tidak dia (presiden) kenal sama sekali," ujar Budiarto di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 27 Juni 2015.

Budiarto memberi contoh, beberapa kementerian yang dimaksud tersebut di antaranya adalah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof Chaniago.

"Beberapa menteri yang dia tunjuk misalnya Bappenas, itu dia baru mengenal Presiden. Jam terbang hubungan mereka belum panjang. Mensesneg juga, kenal presiden pas jadi presiden saja," pungkas Budiarto. (Rmn/Nda)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya