Liputan6.com, Jakarta - Calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen Purn Sutiyoso menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR pada hari ini.
Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan beberapa pertanyaan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Di antaranya, meminta kepada pria yang akrab disapa Bang Yos ini untuk menjelaskan secara tuntas mengenai permasalahannya terkait pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).
"Meminta penjelasan Pak Sutiyoso berbagai macam hal-hal selama ini diragukan, misal soal dugaan kasus HAM dan sebagainya. Walaupun kita paham secara hukum kita cari informasi itu sudah selesai. Tapi kami ingin beri kesempatan Sutiyoso sebagai primer jawab keraguan publik," kata Hanafi saat dihubungi di Jakarta, Selasa (30/6/2015).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, pihaknya akan menanyakan soal cyber crime yang sekarang marak. Tidak hanya itu, perkembangan ekonomi di negara ini juga akan menjadi pertimbangan Komisi I DPR dalam fit and proper test calon Kepala BIN.
"Kami ingin mengetahui pengetahuan, tantangan kontemporer, cyber, dan ekonomik. Cyber intelijen itu perang asimetris yang terjadi di masa kini, jadi peristiwa penyadapan, infrastruktur breakdown dalam hal itu itu jadi ancaman intelijen, tangkal sabotase cyber criminal, bagaimana?" papar dia.
Selain itu bagaimana membaca perkembangan ekonomi baik dalam maupun luar negeri. Misal ada potensi konflik itu menimbulkan keresahan.
"Bagaimana China dapat keuntungan besar, apakah dapat pasar ekonomi seimbang," sambung dia.
Jadi, kata Hanafi, fit and proper test ini bisa dijadikan panggung oleh Bang Yos untuk menjawab semua keraguan yang sempat muncul terhadapnya.
"Saya kira fit and proper test itu kesempatan baik bagi Sutiyoso untuk koreksi, jadi mumpung sebagai sumber primer manfaatkan sebaiknya. Karena isu-isu krusia," tandas Hanafi Rais. (Mvi/Mut)
Pertanyaan Ini Akan Diajukan DPR untuk Calon Kepala BIN Sutiyoso
Hanafi juga akan menanyakan soal kriminal cyber yang sekarang marak kepada calon Kepala BIN Sutiyoso.
diperbarui 30 Jun 2015, 10:57 WIBGedung DPR di Senayan, Jakarta.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Membuat Ikan Pindang Lembut dan Gurih di Rumah, Cuma Pakai Bahan Sederhana Ini
Cara Menghasilkan Uang Tanpa Modal: 41 Metode Terbukti untuk Pemula
Cara Menghapus File di Laptop dengan Mudah dan Efektif
RUPSLB Hari Ini, Adaro Minta Restu Pembagian Dividen Tambahan dan Ganti Nama
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Laga Lawan Arab Saudi, Incar Kemenangan Perdana
Panduan Lengkap Cara Menghidupkan dan Mematikan Komputer dengan Benar
Cara Menghilangkan Bekas Semen di Keramik dengan Berbagai Metode
Google Pastikan Akses Quick Settings Android 16 Tetap Praktis
Rupiah Cerah Terserempet Data Penjualan Ritel China
Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan antara Sholat Tahajud dan Sholat Qiyamul Lail
Heboh Film Bila Esok Ibu Dibintangi Fedi Nuril Tiada Tembus 1 Juta Penonton Hanya dalam 3,5 Hari
Turki Tolak Berikan Akses Udara untuk Presiden Israel Isaac Herzog Hadiri COP29