Liputan6.com, Jakarta - Wisatawan mancanegara (wisman) kian suka melancong ke Indonesia. Ini terlihat dari data Badan Pusat Statistisk (BPS) yang secara kumulatif, menyebutkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) hingga akhir Mei 2015 mencapai 3,84 juta.
"Angka ini naik 3,85 persen dibanding kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 3,7 juta kunjungan," kata Kepala BPS, Suryamin di Jakarta, Rabu (1/7/2015).
Advertisement
Khusus Mei 2015, jumlah kunjungan wisman ke Indonesiamencapai 793,5 ribu kunjungan atau naik 5,47 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman Mei 2014 yang tercatat sebanyak 752,4 ribu kunjungan. Begitu pula, jika dibandingkan dengan April 2015, jumlah kunjungan wisman Mei 2015 naik sebesar 5,82 persen.
Jumlah kunjungan wisman melalui Bandara Ngurah Rai, Bali pada Mei 2015 naik 0,41 persen dibandingkan Mei 2014, yaitu dari 286,0 ribu kunjungan menjadi 287,1 ribu kunjungan.
"Sementara itu, jika dibanding April 2015, jumlah kunjungan wisman melalui Bandara Ngurah Rai, Bali turun sebesar 7,34 persen," tuturnya.
Kenaikan jumlah turis yang berkunjung ke Tanah Air tentunya berimbas ke industri perhotelan. BPS mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 27 provinsi pada Mei 2015 mencapai rata-rata 53,72 persen atau naik 1,00 poin dibandingkan dengan TPK Mei 2014 yang tercatat sebesar 52,72 persen.
"Jika dibandingTPK April 2015, TPK hotel berbintang pada Mei 2015 naik 2,44 poin," terangnya.
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 27 provinsi selama Mei 2015 tercatat sebesar 2,12 hari, terjadi kenaikan sebesar 0,13 poin, jika dibandingkan keadaan Mei 2014. (Dny/Ndw)
