Liputan6.com, Cincinnati Persidangan di Cincinnati ini terhenti bukannya karena tersangka dinyatakan bersalah, namun karena botol parfum.
Seorang wanita membawa botol parfum dalam kopernya. Kepala polisi daerah Hamilton Jim Neil menuturkan pada reporter bahwa botol parfum tersebut berbentuk mirip granat tangan ‘nanas’ yang digunakan di Perang Dunia II, dilansir oleh Huffington Post, Kamis (2/7/2015).
Advertisement
Semua orang yang ada di bangunan dievakuasi pada sekitar pukul 8:30 pagi hari Selasa, dan bangunan itu ditutup sepanjang hari setelah benda mencurigakan tersebut ditemukan di tempat penyortiran keamanan.
Dewan kepala polisi daerah Jim Knapp menyatakan sebelumnya bahwa ada sesuatu yang “sepertinya tidak benar” dalam proses penyortiran. Anjing pelacak bom pun didatangkan, dan pemegang wewenang menjalankan evakuasi berdasarkan respons.
Neil mengaku ia sesungguhnya tidak yakin apa yang mendorong respons si anjing, namun menurutnya tidak ada tuduhan yang akan diajukan.