Liputan6.com, South Carolina Menderita kanker untuk kedua kalinya, membuat Jan Kelleher (62) memutuskan untuk mengubah gaya rambutnya. Dengan potongan mohawk dan warna pink, ibu ini menikmati rambutnya sebelum kemoterapi.
Kelleher didiagnosis dengan karsinoma lobular invasif, jenis kanker payudara ganas yang dapat menyebar ke organ lain. Penyakitnya ini membuat dia harus melakukan prosedur mastektomi ganda.
Anaknya, Sarah Kelleher mengatakan, ibunya meminta untuk dipotong rambutnya sebelum rontok akibat kemoterapi. 'Ibu orang yang senang berpetualang. Dia pernah menaiki balon udara, scuba diving dan berlayar.
Advertisement
Pengalaman kemoterapi juga membuat Kelleher menulis sebuah buku tentang kanker berjudul Big C, Little Ta Ta: Kicking Breast Cancer's Butt in 7 Humorous Stories.
"Sebelum kehilangan rambutnya pada 2001, dia memotong rambutnya dan menutupinya dengan manik-manik. Setelah itu potongan rambutnya diberikan kepada teman-temannya sebagai kenang-kenangan, kata Sara, seperti dikutip Dailymail, Jumat (3/7/2015).
Menurut Sarah, ibunya hanya mencari cara untuk bersenang-senang dalam situasi yang buruk. Yang menarik, orang-orang justru merespon hal positif mengenai ibunya.
"Reaksi orang-orang sangat positif. Mereka mendukung apa yang dilakukan ibu saya," ungkapnya.
Baca juga