Citizen6, Tasmania Ada pemandangan aneh dan mencengangkan yang berbeda pada hari-hari sebelumnya di kawasan sungai Hobart, Tasmania. Pasalnya, terlihat ratusan orang memadati tempat tersebut tanpa mengenakan busana alias bugil.
Dilansir Dailymail pada Rabu (8/7/2015), sekitar 752 orang dari segala usia mengikuti Festival Dark Moko yang diselenggarakan oleh Museum of Old and New Art. Dalam festival ini pihak penyelenggara juga mewajibkan para peserta untuk menanggalkan seluruh pakaiannya.
Advertisement
Festival Dark Moko ini digelar untuk menyambut musim dingin yang berlangsung di akhir bulan Juni. Pasalnya, di kawasan tersebut dalam setahun sekali waktu siang hari sangat pendek dibandingkan dengan malam hari yang semakin panjang.
Para peserta yang berpartisipasi juga tak hanya sekedar bugil, mereka diharuskan masuk ke dalam sungai yang bersuhu 11 derajat celcius. Sebelum masuk ke sungai, para peserta bersiap-siap dengan mengenakan handuk putih dan penutup kepala merah bertuliskan 'crack of dawn'. Ketika matahari terbit mereka segera melepas handuk dan berbondong-bondong masuk ke sungai secara bersamaan.
Namun, suhu udara jauh lebih rendah satu derajat celcius, sehingga para peserta lebih betah di dalam sungai karena suhu di air lebih hangat. "Ini kesempatan yang baik untuk mengikuti festival ini karena kita bisa telanjang bersama-sama," ucap Ben Coxen, salah satu peserta Festival Dark Moko. (ul/kw)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini