Liputan6.com, Jakarta Hasrat Pasha untuk menjadi Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah periode 2015-2020 kian menggebu. Vokalis band Ungu ini dikabarkan mulai rutin bolak-balik ke Palu guna lebih dekat dengan masyarakat.
Bahkan, album teranyar Ungu yang bertajuk Mozaik sempat mandek, lantaran kesibukan pribadi para personelnya termasuk Pasha. Pasha dijadwalkan berebut kursi sebagai Wali Kota Palu pada Desember 2015 mendatang. Lantas, bagaimana nasib Ungu jika Pasha menang?
Advertisement
"Oh, harus tetap ada dong. Kami selalu mengatakan bahwa Ungu tetap di sini dan berkarya," kata Pasha Ungu di KFC Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (7/7/2015).
Selain itu, Pasha membantah kabar yang menyebutkan dirinya tengah vakum dari Ungu jelang perebutan kursi Wali Kota Palu. Menurut pria kelahiran Donggala 27 Desember 1979 ini, dirinya sengaja mengurangi kegiatan karena berkenaan dengan Ramadan.
"Memang Ramadan ini kami sedkit mengurangi kegitan. Kalau dulu cukup banyak dan padat sekali bahkan waktu hampir tidak ada. Ramadan kali ini tetap fokus di Jakarta," terang Pasha.
Pernyataan Pasha pun diperkuat oleh pernyataan pihak label Ungu bernaung, Trinity Optima Production yang memastikan Ungu eksis berjalan.
"Nggak terganggu sih (Pasha jadi calon Wali Kota Palu). Pasha adalah keluarga Ungu dan Trinity. Kami sangat mendukung Ungu, dan ini keputusan bersama," kata Rizky Utami selaku Manajer Marketing Trinity Optima. (Ras/fei)