Pasca Pencabutan Jam Malam, Kafe di Irak Mulai Ramai

Sejumlah kafe di Irak mulai ramai dikunjungi saat waktu sahur oleh sejumlah warga, Irak, Kamis (9/7/2015). Setelah hampir 10 tahun tak boleh keluar malam, kini warga Irak bisa sahur bersama di Kafe. (Reuters/Thaier Al-Sudani)

oleh Nasuri diperbarui 09 Jul 2015, 22:45 WIB
20150709-Sahur di Kafe-Irak
Sejumlah kafe di Irak mulai ramai dikunjungi saat waktu sahur oleh sejumlah warga, Irak, Kamis (9/7/2015). Setelah hampir 10 tahun tak boleh keluar malam, kini warga Irak bisa sahur bersama di Kafe. (Reuters/Thaier Al-Sudani)
Sejumlah kafe di Irak mulai ramai dikunjungi saat waktu sahur oleh sejumlah warga, Irak, Kamis (9/7/2015). Setelah hampir 10 tahun tak boleh keluar malam, kini warga Irak bisa sahur bersama di Kafe. (Reuters Thaier Al-Sudani)
Pemerintah Irak mencabut pemberlakuan jam malam mulai Minggu 8 Februari 2015, Irak, Kamis (9/7/2015). Sejumlah warga merayakan pencabutan jam malam tersebut dengan mengadakan sahur bersama di sebuah Kafe. (Reuters/Thaier Al-Sudani)
Jalan-jalan di Irak terlihat ramai saat waktu sahur, Irak, Kamis (9/7/2015). Setelah hampir 10 tahun tak boleh keluar malam, kini warga Irak bisa sahur bersama di Kafe. (Reuters/ Thaier Al-Sudani)
Sejumlah kafe di Irak mulai ramai dikunjungi saat waktu sahur oleh sejumlah warga, Irak, Kamis (9/7/2015). Setelah hampir 10 tahun tak boleh keluar malam, kini warga Irak bisa sahur bersama di Kafe. (Reuters Thaier Al-Sudani)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya