Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak mengenal Merpati Band, grup asal Banjarsari, Ciamis, Jawa Barat yang mengeluarkan single hit "Tak Selamanya Selingkuh Itu Indah" pada tahun 2007. Single tersebut memang sempat booming di tahun tersebut.
Namun, siapa yang tahu saat pertama kali tiba di Jakarta, mereka mendapatkan pengalaman pahit namun berkesan.
Advertisement
"Ke Jakarta delapan tahun lalu, 2007. Kami nggak tahu sama sekali Jakarta, sampai di Jakarta kami mandi di toilet terminal Kampung Rambutan," kata Andi selaku vokalis Merpati di kawasan Menteng, Jakarta baru-baru ini.
Saat tiba di terminal Kampung Rambutan, waktu menunjukan pukul 10 malam. Karena tak memiliki kerabat di Jakarta, mau tak mau mereka pun harus tidur di sana.
"Kami tidur di kantor polisi. Sekitar jam 10 kami nggak tahu harus naik apa untuk menuju kantor Nagaswara. Saat itu pas bulan puasa. Mau sewa hotel kami nggak punya uang lebih," terangnya.
Ketika mereka menyambangi Jakarta saat itu lantaran Rahayu Kertawiguna selaku CEO Nagaswara memanggil Merpati Band untuk mempromokan singlenya yang berjudul "Tak Selamanya Selingkuh Itu Indah".
"Waktu itu Pak Rahayu minat sama lagu kami, makanya kami disuruh datang ke Jakarta," paparnya. (Fac/Ade)
